nasional

Pencarian Heli Hilang di Kalsel, Tim SAR Kerahkan Lima Helikopter

Rabu, 3 September 2025 | 17:00 WIB
Ilustrasi Tim SAR mencari korban (freepik.com/@ stefamerpik)

KALTENGLIMA.COM - Tim SAR gabungan dari unsur udara mengerahkan lima unit helikopter untuk memperluas pencarian helikopter tipe BK117 D3 yang hilang kontak di sekitar Air Terjun Mandin Damar, Mentewe, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Kepala Kantor SAR Banjarmasin, I Putu Sudayana, menjelaskan bahwa sebelumnya hanya tersedia dua helikopter, namun pada hari ketiga pencarian ditambah tiga unit sehingga total menjadi lima helikopter.

Armada tersebut terdiri atas satu unit helikopter dari Direktorat Polairud Mabes Polri, satu helikopter Puma dari TNI AU, satu helikopter dari BNPB RI, serta dua helikopter milik Estindo Air.

Baca Juga: Presiden Prabowo Hadiri Undangan Parade Militer di Beijing China

Menurut Putu, helikopter milik Estindo Air telah melakukan operasi sejak pukul 06.50 hingga 08.50 WITA pada Rabu, 3 September, namun belum menemukan hasil.

Upaya lanjutan dengan helikopter Polairud terpaksa ditarik kembali karena cuaca buruk yang disertai hujan, sehingga tim masih menunggu konfirmasi prakiraan cuaca dari BMKG demi menjaga keselamatan dalam operasi pencarian.

Berdasarkan prosedur standar, Tim SAR telah menetapkan status tanggap darurat selama tujuh hari sejak laporan kehilangan pada Senin, 1 September.

Baca Juga: Keluarga Korban Minta Polisi Segera Usut Tuntas Kasus Lima Jenazah

Helikopter BK117 D3 milik Estindo Air dilaporkan hilang kontak pada Senin sekitar pukul 08.54 WITA saat terbang dari Kotabaru, Kalimantan Selatan, menuju Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Pesawat yang lepas landas dari Bandara Syamsir Alam pada pukul 08.46 WITA dengan perkiraan tiba di Bandara Palangka Raya pukul 10.15 WITA tersebut membawa delapan orang, terdiri atas seorang pilot, seorang engineer, dan enam penumpang, yakni Capt. Haryanto, Eng Hendra, Mark Werren, Yudi Febrian, Andys Rissa Pasulu, Santha Kumar, Claudine Quito, dan Iboy Irfan Rosa.

Kontak terakhir tercatat pukul 08.54 WITA sebelum pesawat tidak lagi terhubung dengan AirNav di Kotabaru, Banjarmasin, Balikpapan, maupun Palangka Raya. Laporan resmi mengenai hilangnya helikopter kemudian diterima pada pukul 12.02 WITA.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB