KALTENGLIMA.COM- Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran resmi berhenti beroperasi. Sebanyak 16 ribu relawan pun dinyatakan purnatugas hari ini, Jumat 31 Maret 2023.
Baca Juga: Inilah Sederet Manfaat Jambu Biji bagi Kesehatan Tubuh!
Selama tiga tahun beroperasi, RSDC Wisma Atlet telah merawat 136 ribu pasien Corona atau COVID-19.
Koordinator RSDC dr Guntoro mengatakan, para relawan telah berjuang sekitar 3 tahun mengatasi COVID-19. Dia mengatakan acara pelepasan ini untuk menghormati dan memberikan penghargaan pada para relawan.
Baca Juga: Debut Solo Pertama, Berikut Lirik Lagu Jisoo BLACKPINK - Flower dan Terjemahannya
"Mereka telah sekian lama berjuang, hampir 3 tahun Tapi hampir 3 tahun lah kita beroperasi dan selama itulah mereka menyumbangkan pikiran, tenaga, bahkan jiwanya. Mereka adalah pahlawan-pahlawan yang sepantasnya kita berikan penghormatan karena itu hari ini sengaja acara pelepasan ini untuk memberi rasa terima kasih dan apresiasi kepada para mereka," ujarnya.
Guntoro juga menerangkan soal nasib Wisma Atlet. Kabar terakhir, kata dia, Wisma Atlet akan dikembalikan ke fungsi semula.
Baca Juga: Tipu dan Terlantarkan Jemaahnya, Kementerian Agama Akan Beri Sanksi Travel Umroh PT NSWM
"Sampai saat ini memang belum ada kepastian, terakhir ini kan dikelola oleh Kementerian PUPR. Jadi ada kemungkinan akan dikembalikan ke fungsi semula," kata Guntoro.
Tangis Relawan Pecah
Momen haru terlihat para relawan menangis saat bersalaman. Mereka tmengucapkan terima kasih dan salam perpisahan seiring berakhirnya tugas di RSDC Wisma Atlet Kemayoran.
Baca Juga: Jisoo BLACKPINK Resmi Debut Solonya, Tampil Cantik di MV 'Flower'
Acara penutupan operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran itu diakhiri acara bersalaman para relawan serta petugas gabungan yang selama ini menjadi bagian dari penanganan COVID-19 di RSDC.
"Jika dulu kita pantang pulang sebelum Corona tumbang, maka hari ini ayo pulang karena Corona sudah tumbang," ujar perwakilan relawan.