KALTENGLIMA.COM - Pihak kepolisian terus mendalami kasus dukun pengganda uang Slamet Tohari (45) atau Mbah Slamet di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Saat ini korbannya sudah mencapai 12 orang tewas, adapun identitas korban perlahan terkuak.
Polisi sendiri membuka posko pengaduan dan ante mortem.
Baca Juga: D’Masiv Akan Ikut Meriahkan Panggung NAMM Show di California 13 April Mendatang
Dari total yang ditemukan, empat jenazah berhasil teridentifikasi.
Pertama, Paryanto, laki-laki, usia 53 tahun, alamat Warga Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, diketahui dari KTP korban yang ditemukan dari TKP.
Kedua, Irsad, laki-laki, usia 43 tahun, alamat Desa Tanjung Rejo RT 1/IV Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.
Baca Juga: Tampil Dengan Gaya Rambut Baru, Hyein NewJeans Menuai Pujian Dari Netizen Korea
Ketiga, Wahyu Triningsih (istri Irsad), usia 40 tahun, alamat Desa Tanjung Rejo RT. 1/IV Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung.
Ketiga, Mulyadi Pratama, usia 46 tahun, warga Desa Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.
Sejauh ini baru empat jenazah yang teridentifikasi.
Baca Juga: Kim Sae Ron Buka Suara Terkait Kontroversi yang Beredar Usai Kasus DUI-nya
Maka, sisanya masih ada delapan jenazah lagi yang belum teridentifikasi.
Sementara itu, informasi yang diterima redaksi, korban yang sudah ditemukan sebanyak 12 orang itu terdiri 8 laki-laki orang dan 4 perempuan.