KALTENGLIMA.COM - Beredar informasi dan kabar adanya sebuah kapal fery yang mengeluarkan terbakar di Selat Sunda yang dikatakan terjadi pada Sabtu (9/5/2023) siang.
Salah satu informasi dikabarkan dalam sebuah unggahan di media sosial di akun @seputartangsel dan disebutkan bahwa kapal fery yang terbakar tersebut tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.
Berkaitan dengan kabar itu, Humas Badan SAR Nasional, Albert Wenno membenarkan adanya peristiwa kapal fery terbakar tersebut yang saat ini ditangani tim Kansar Banten.
Baca Juga: Selamat, Tumbangkan Osasuna Real Madrid Juarai Copa del Rey musim 202223
“Info sementara sudah ditangani tim Kansar Banten,” kata Albert kepada wartawan, Sabtu (6/5/2023).
Dalam video terlihat adanya asap yang keluar dari badan kapal dan juga terlihat para penumpang yang sedang dievakuasi menggunakan kapal kecil.
Dalam keterangan tertulis terpisah, Kepala Kantor SAR Banten Adil Triyanto mengatakan asap di Kapal Fery KMP Royce 1 berasal dari bus yang terbakar.
Baca Juga: Meski Rasanya Super Asam, Inilah Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kesehatan
“Bus di dalam kapal mengalami kebakaran,” ujar Adil Triyanto.
Adil Triyanto menyebutkan peristiwa tersebut terjadi saat Kapal Fery KMP Royce 1 milik PT. DlB sedang berlayar dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni.
Informasi terkini proses evakuasi terhadap penumpang Kapal Fery tersebut sudah selesai dilakukan sekitar pukul 17.30 WIB dan sedang dalam pendataan terkait jumlah korban.
Proses evakuasi dilakukan Tim SAR Gabungan dari Basarnas, Lanal Banten, Polairud Banten, KPLP Banten, BPTD, ASDP Merak, PMI dan nelayan setempat.