KALTENGLIMA.COM - Aldin Nauval Firas Qani, Mahasiswa Universitas Mataram yang dilaporkan tenggelam di perairan Gili Air, Lombok Utara, Selasa (10/1/2023) sore.
Pada akhirnya ditemukan tak bernyawa Rabu (11/1/2023) pagi sekitar pukul 06.20 WITA.
Pemuda 22 tahun asal Desa Montong Betok, Kecamatan Montong Gading, Lombok Timur ini sedang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) di Gili Air.
Baca Juga: Gunung Marapi Kembali Erupsi Hingga Mengeluarkan Abu Setinggi 800 Meter
Dia diketahui berenang di pantai depan Hotel Paradise pada pukul 17.00 WITA.
Selang 30 menit kemudian, korban terpisah dari rekannya.
Sebelum tenggelam, sempat dilihat melambaikan tangan.
Baca Juga: Lee Jae Wook Ternyata Sempat Menolak Drama “Alchemy of Souls”, Kenapa?
Jasad Aldin kemudian berhasil ditemukan oleh tim gabungan dari anggota Polres Lombok Utara bersama TNI AL, tim Basarnas, Pokmaswas dan warga sekitar pukul 06.30 wita di Pantai Gili Air saat air laut sedang surut.
"Korban langsung dievakuasi dengan menggunakan kapal milik Basarnas dan langsung dibawa ke bangsal kemudian korban dibawa ke rumah duka di Desa Montong Betok Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur," ujar Kapolsek.
Atas kejadian itu, Kapolsek Pemenang juga mengimbau masyarakat maupun mahasiswa yang melaksanakan KKN di Gili Air agar selalu waspada terhadap cuaca yang ekstrem, mengingat di Gili Matra ini arus bawah lautnya yang sangat kencang.
Baca Juga: Pelaku Bunuh Anak di Makassar Masih 14 dan 17 Tahun, Motifnya Tergiur Harga Jual Organ Manusia
"Apabila melaksanakan kegiatan di pantai agar tetap waspada dan gunakan baju pelampung jika tidak bisa berenang, guna mengantisipasi hal -hal yang tidak kita inginkan seperti sekarang," imbau Kapolsek.(Dewi Ayu Tri Anjani/lombokinsider.com)
Artikel ini pertama kali tayang di lombokinsider.com, dengan judul KKN berujung tragedi, mahasiswa Universitas Mataram tewas tenggelam di Gili Air.