KALTENGLIMA.COM – Kasus dugaan bagi-bagi stiker bergambar salah satu paslon Bupati dan Wakil Bupati di Barito Utara, Kalimantan Tengah yang baru-baru ini viral di media sosial.
Bagi-bagi stiker bergambar salah satu paslon ini diduga diselipi uang sebesar Rp50.000.
Kasus ini berlanjutm tim kuasa hukum paslon Shalahuddin-Felix nomor urut 01 memperkarakan kasus tersebut.
Baca Juga: Bukan Sekadar Hiasan, Ini Makna Bunga Hydrangea dan Wisteria di Pernikahan Rizky Ridho
Kasus viral bagi-bagi Stiker bergambar paslon diselipi uang Rp50.000 berlanjut.
"Kami sudah mendatangi kantor Bawaslu hari ini menyampaikan pnegaduan serta laporan kasus maraknya perkembangan di masyarakat, berkenaan pemasangan stiker bergambar paslon yang disertai uang Rp50. 000. kasus yang dilaporkan adalahl yang kami temukan di Kecamatan Montallat, ," Kata Wakil Ketua Tim Hukum Paslon nomor urut 01, Malik Muliawan, saat jumpa pers, Kamis 26 Juni 2025, sore.
Baca Juga: Rempah Pilihan untuk Lawan Kolesterol Jahat, Ini Daftarnya
Malik Muliawan mengatakan, pihaknya datang ke Bawaslu membawa 3 orang saksi. Mereka kata Malik telah mengembalikan stiker, uang sebesar Rp100 ribu dan 2 kartu anggota.
"Video juga kami lampirkan di dalam laporan," ujarnya didampingi Gun Sriwitanto.
Menurut Malik Muliawan, di Kecamatan montallat banyak menerima stiker diselipi uang Rp50.000.
Baca Juga: Riset Temukan Golongan Darah yang Lebih Mudah Terkena Stroke
"Pemberi mereka warga kampung, dan saksi yang di bawa ke Bawaslu tahu siapa orangnya," terang Malik Muliawan.
Sementara itu, Tim hukum Paslon Shalahuddin-Felix nomor urut 01, saat ini tengah mempelajari kasus sama di Kecamatan Teweh Tengah dan Kecamatan Lahei Barat.
Baca Juga: Mentimun dan Segudang Manfaatnya bagi Tubuh jika Rutin Dikonsumsi
Artikel Terkait
MK Kembali Tak Terima Gugatan UU TNI
Parigi Moutong Dilanda Longsor, Tim SAR Evakuasi Tujuh Korban Tewas
Usai Meninggal di Rinjani, Jenazah Juliana Marins Diautopsi untuk Ketahui Sebab Kematian
Terkait Skandal Kredit Bank, Kejagung Panggil Istri Bos Sritex untuk Diperiksa
Penggunaan Obat Diet GLP-1 di Inggris Picu Efek Samping Berat pada Ratusan Warga