KALTENGLIMA.com, Puruk Cahu -Inspektorat Kabupaten Murung Raya (Mura) mengampanyekan sembilan nilai Budaya antikorupsi.
Kampanye antikorupsi ini merupakan wujud nyata pelaksanaan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Pasal 7 ayat 1 huruf e, yang berbunyi: “Melakukan kampanye anti korupsi kepada Masyarakat”.
Baca Juga: PAUD Tingkat Pendidikan Paling Pertama Diterima, Sekda : Pendidikan Salah Satu Prioritas Pemkab
“Dalam kegiatan Karnaval Budaya Hari Jadi ke 21 Kabupaten Mura beberapa waktu lalu, kami mengusung tema Johi Integritas, dengan mengampanyekan 9 nilai Budaya Antikorupsi. Hal ini merupakan wujud nyata dari pelaksanaan Undang-Undang KPK No. 19 Tahun 2019, yaitu melakukan kampanye antikorupsi," kata Inspektur Kabupaten Mura Rudie Roy Selasa 8 Agustus 2023.
Inspektur menambahkan bahwa kampanye antikorupsi dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan kepada Penyuluh Antikorupsi (PAKSI) yang ada di Kabupaten Mura, agar lebih bersemangat dalam memberikan penyuluhan kepada ASN & seluruh lapisan masyarakat khususnya di wilayah Mura agar bersama-sama mencegah dan melawan korupsi.
Baca Juga: Bupati Murung Raya Minta Tingkatkan Pelayanan Masyarakat
“Kmpanye antikorupsi ini kita laksanakan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan kepada PAKS yang ada di Kab.Mura agar lebih bersemangat dalam memberikan penyuluhan seluruh lapisan masyarakat untuk mencegah korupsi," tandas Inspektur. (Fad)
