KALTENGLIMA.COM - Jordi Onsu buka-bukaan soal gerai Geprek Bensu yang kini semakin berkurang.
Menurut Jordi Onsu, restoran waralaba milik mereka banyak yang tutup karena mempekerjakan banyak Gen-Z.
Saat tampil di podcast Kasisolusi, Jordi Onsu mengungkap bahwa Geprek Bensu yang dulu memiliki 140-an gerai kini berkurang hingga 90-an.
Baca Juga: Barito Utara Kirim Kafilah FSQ X Kalteng, Begini Pesan Pj Bupati
Jordi mengatakan bahwa itu adalah kesalahannya karena mencari pegawai dengan syarat usia dan pengalaman.
Mendengar hal itu, sang host pun langsung memancing soal gen Z.
Ia berkata bahwa gerai geprek Bensu tutup karena ulah gen Z.
Baca Juga: Istirahat di Pondok Saat Hujan, Supian Tewas di Sambar Petir
Hal ini bukan tanpa sebab, rupanya sang host hanya mengulangi pernyataan Jordi yang pernah mengatakan bahwa gen Z pemalas, sedikit-dikit work life balance.
Namun kini, ia mulai beralih dengan perekrutan berdasarkan kesiapan dalam bekerja.
“Salahinnya ke gue ajalah, karena gue mungkin requirement-nya waktu itu lebih kepada usia, pengalaman kerja," ucapnya dikutip dari unggahan TikTok kasisolusi, Sabtu 21 Oktober 2023.
Baca Juga: Naik Penyidikan, Kejagung Terima SPDP Rocky Gerung Disangkakan Pasal Penyebar Hoax
"Kalau sekarang di HR, pertanyaan satu, 'Kamu mau kerja nggak? Mau capek nggak? Bersedia bekerja di dalam tekanan nggak?' Maksudnya pressure ya, bukan tekanan yang berarti stressful gitu. Ya udah gitu dulu aja," sambungnya.
Jordi tak mau menyalahkan generasi Z sepenuhnya.
Artikel Terkait
Papu Gomez Positif Doping, Penyerang Monza Dilarang Bermain Selama 2 Tahun
Israel Bom Gereja Tertua di Gaza Tempat Mengungsi Ratusan Warga, 8 Orang Tewas
Instagram Akan Hadirkan Fitur Terbaru, Buat Polling di Kolom Komentar
Pj Bupati Muhlis Hadiri Pelantikan Pengurus Ikatan Apoteker Indonesia Cabang Barito Utara
Apoteker Diminta Awasi Peredaran Obat-obatan, Muhlis : Hindari Bahaya Penyalahgunaan