Pada dahi Barongsai terdapat piringan cermin yang merupakan simbol cermin pencerah nirwana.
Baca Juga: Ternyata ini Dzikir dan Doa Paling Utama Menurut Rasulullah
Menurut umat Buddha, nirwana merupakan tempat tertinggi bagi kaum Buddha setelah mencapai kesempurnaan dan mendapatkan kebahagiaan abadi.
Cermin pencerah nirwana bermakna memberikan penerangan bagi Barongsai dan sebagai penangkal energi jahat.
Tanduk Barongsai
Baca Juga: Kuota Haji Indonesia Alhamdulilah Kembali Normal, Menag: Vaksin Meningitis Tidak Lagi Menjadi Syarat
Tanduk pada kepala Barongsai menunjukan jenis kelamin Barongsai tersebut.
Tanduk runcing menunjukan singa jantan, Fat San, sedangkan tanduk tumpul menunjukan singa betina, Hok San.
Tanduk Barongsai dibuat dari bambu. Menurut kepercayaan Tionghoa, bambu identik dengan simbol kekuatan, kesungguhan, dan umur yang panjang.
Baca Juga: Puluhan Ribu Buruh Akan Menggelar Aksi, 1.110 Personel Siap Amankan
Bambu memiliki batang yang sangat kuat, sehingga dijadikan sebagai lambang kesungguhan.
Pita Barongsai
Pita merah pada tanduk Barongsai menunjukan bahwa Barongsai tersebut telah disembahyangkan dan dapat digunakan untuk pertunjukan pada acara keagamaan.
Baca Juga: Mudah dan Praktis, Resep Membuat Kue Tart Tape
Perlakuan khusus pada Barongsai yang memiliki pita merah adalah setelah pertunjukan Barongsai tidak boleh diletakan di lantai, barongsai harus diletakan di atas kursi atau meja.
Artikel Terkait
Kenali Tanda Bahwa Kamu Perlu Cuti Kerja
Elma Ungkap Bahwa Ferry Irawan Berharap Bisa Kembali, Netizen: “Mending Diam Deh”
Sequel NKCTHI, Berikut Sinopsis Film Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang
Tips Menurunkan Berat Badan Usia di Atas 30 Tahun
Kimbab Family Gelar Jumpa Fans, Tiket Habis Dalam Hitungan Menit