Semakin Banyak Modus Penipuan Berkedok Kurir Paket, Begini Tips Cara Mencegah Data dari Tindak Kejahatan

KALTENGLIMA.COM - Semakin banyaknya modus penipuan berkedok kurir paket belakangan ini menjadi trending topik di Indonesia.

Karena, penipuan tersebut menghasilkan banyak korban yang membuat pelaku untung sampai ratusan juta.

Belanja online menjadi salah satu aktivitas yang paling banyak digunakan masyarakat.

Baca Juga: Banjir Hingga Tanah Longsor di Manado Menyebabkan 5 Korban Tewas

Tak hanya itu saja, dengan menggunakan aplikasi tersebut, kita sekarang harus mengisi identitas termasuk nomor rekening dan lain sebagainya.

Mengetahui banyak orang sering berbelanja online tersebut menjadi pilihan banyak orang untuk melakukan transaksi jual beli.

pelaku penipuan memanfaatkannya untuk menipu korban dengan memperkenalkan dirinya sebagai kurir paket.

Baca Juga: Bikin Kaget! Mikha Tambayong dan Deva Mahenra Resmi Menikah Hari Ini

dalam unggahan kanal Youtube Cibertv, beginilah aksi kejahatan berkedok antar paket online yang dilakukan para pelaku:

Memodifikasi paket pengiriman, paket perbankkan dan facebook lite yang dikirimkan pada korban nasabah.

Kemudian nasabah yang memiliki aplikasi mobile banking menjadi sasaran empuk para tersangka.

 Baca Juga: Smartphone Harga Rp1 Jutaan Redmi 10C Hp Gaming, Hadir Dengan Snapdragon 680 4G

Dengan melacak nomor sembarang, para tersangka menghubungi korban atas nama ekspedisi paket, marketing bank atau pemberirahuan jejaring sosial.

Tersangka mengirimkan link dan setelah korban mengklik link tersebut otomatis seluruh data pribadi itu diretas oleh para tersangka.