Kepolisian Rilis DPO Pelaku Penganiayaan di Serang

KALTENGLIMA.COM – Kepolisian merilis daftar pencarian orang (DPO) pelaku penganiayaan yang terjadi pada 5 April 2022 lalu di Kampung Sumuranja, Desa Summuranja, Kecamatan Puloampel Kabupaten Serang.

Kasat Reskrim Polres Cilegon, yakni AKP M. Nandar membenar hal tersebut, pihaknya sedang mencari pelaku penganiayaan atas nama Mulyadi alias Menel Bin Mukri berusia 45 tahun, karyawan swasta beralamat di Kampung Sumuranja, RT/RW. 01/01, Desa Sumuranja, Kecemaan Puloampel, Kabupaten Serang.

Sang pelaku melakukan penganiayaan denga cara melemparkan sambal ke mata korban kemudian memukul korban pada bagian wajak sebanyak satu kali.

Baca Juga: Super Murah, Intip Spesifikasi Infinix Zero 20 dengan Keunggulan Kualitas Kamera

"Tidak hanya itu pelaku juga mengeluarkan sebilah pisau dari balik pinggangnya lalu mengacungkan sebilah pisau tersebut ke arah korban dan istri korban kemudian dilerai oleh warga sekitar," ujar Nandar.

Karena kejadian tersebut, korban mengalami iritasi pada bagian mata sehingga pandangan mata korban terganggu.

"Korban atas nama Majani (35) warga Kampung Sumuranja, Desa Sumuranja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang," tambahnya.

Baca Juga: The8 SEVENTEEN Akan Absen di Konser Jakarta Mendatang Karena Gejala Flu

Nandar memberitahu kepad aplaku untuk segera menyerahkan diri sebelum pihak kepolisian melakukan tindakan tegas terukur.

"Kami memohon bantuan masyarakat apabila menemukan pelaku tersebut segera menghubungi kantor kepolisian terdekat atau call center 110 atau menghubungi Kanit I Tipidum Satreskrim Polres Cilegon Ipda Patuan Sihombing 0818592022 dan Banit I Unit Tipidum Aiptu Suyanto 087871974111," jelasnya.

Pasal yang dikenakan kepada pelaku atas kejadian tersebut adlaah Pasal 351 KUHP dan UU Darurat NO 12 tahun 1951 dengan ancaman hukuman untuk Pasal 351 KUHP 6 tahun penjara dan untuk UU Darurat ancama hukumannya 10 tahun penjara. ***