Lantaran, ayunan besar tersebut diduga tak memiliki pengaman bagi setiap yang menaikinya.
Baca Juga: Penangkapan Teroris JI di Lampung Hingga Terjadi Baku Tembak, Begini Kronologinya
Sehingga korban dua wanita tersebut langsung terjatuh saat rantai ayunan itu terputus.
Beruntung kedua wanita tersebut masih dapat diselamatkan dan pasangan itu hanya menderita memar dan goresan sebelum kerabat mereka yang terkejut menyeret mereka kembali ke tempat yang aman.
Polisi sekarang sedang menyelidiki keamanan beberapa ayunan ngarai yang telah dibangun di dekat desa Zubutli, tempat kecelakaan ini terjadi.
Baca Juga: Sering Transaksi, Pengedar Sabu di Murung Raya Diringkus Polisi
"Gadis-gadis itu ketakutan dan menderita luka gores, tetapi tidak satu pun dari mereka yang mengalami luka serius," kata seorang sumber kepada surat kabar Komsomolskaya Pravda.
"Sungguh mengerikan membayangkan apa yang bisa terjadi jika mereka terpeleset saat ayunan berada pada ketinggian maksimum." ungkapnya.
Dewan Kazbekovsky setempat diperkirakan akan menuntut agar ayunan tebing seperti itu dihilangkan dan ditiadakan objek wisata tersebut.
Baca Juga: Maling Sepeda Motor Diringkus Dalam Pelarian
Kementerian Pariwisata di Dagestan mengatakan ayunan itu tidak memenuhi standar keamanan.
Akibatnya, para remaja putri terjatuh dari kursi ayunan di tepi tebing. (Nova Eliza Putri)
Artikel Terkait
Arti Taqabbalallahu Minna Wa Minkum dan Cara Menjawannya, Yul! Simak Ulasannya
Rekrutmen Bersama BUMN 2023 Akan Segera Dibuka, Catat Tanggal dan Bulannya
PLN UP2K Kalteng Setujui Usulan Warga Terkait Pemasangan Listrik di Kecamatan Teweh Timur
Buntut Kasus Karyawan yang Rekam Wanita Saat Dikamar Mandi Akhirnya Dipecat
Beredar Kabar Miring yang Menyeret Nama Rose BLACKPINK, YG Entertainment Buka Suara