KALTENGLIMA.COM - Kunyit dan jahe kerap dijadikan sebagai minuman tradisional atau jamu untuk menjaga kesehatan tubuh. Dua rempah ini dapat diolah menjadi minuman hangat ataupun dingin untuk mendapatkan manfaatnya.
Dilansir dari Very Well Health dan Healthline, ahli gizi di Rutgers University Stephani Johnson, DCN RDN mengatakan jamu yang dibuat dari bahan-bahan alami memang menyimpan banyak nutrisi dan memberikan manfaat kesehatan.
Manfaatnya sangat luas. Selain mengoptimalkan sistem kekebalan tubuh , jamu bisa membantu pencernaan, mengatasi mual, dan peradangan, serta berbagai manfaat lainnya.
Baca Juga: Penampilan Mahalini Disorot Saat Rayakan Ultah Rizky Febian, Bak Gadis Kembali
Tapi, perlu diingat, walaupun campuran kunyit dan jahe menyimpan banyak manfaat bagi tubuh, seseorang tetap wajib memerhatikan porsinya. Sebab, minum jamu secara berlebihan tentu akan mendapatkan efek samping.
Lalu, apa saja manfaat yang bisa didapatkan ketik seseorang rutin mengonsumsi jamu kunyit dicampur jahe setiap hari?
1. Meredakan Nyeri
Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa jahe dan kunyit memang memiliki kemampuan untuk meredakan nyeri kronis. Penelitian menunjukkan bahwa kurkumin, bahan aktif dalam kunyit, sangat efektif dalam mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh radang sendi.
Baca Juga: Heriyus Komitmen Membangun Komunikasi dan Sinergi dengan Pemprov Kalteng
Jahe juga terbukti dapat mengurangi nyeri kronis yang berhubungan dengan radang sendi, bersama dengan beberapa kondisi lainnya.
2. Mengurangi Peradangan
Peradangan kronis diduga memainkan peran utama dalam berkembangnya kondisi seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Peradangan kronis juga dapat memperburuk gejala yang berhubungan dengan kondisi autoimun, seperti rheumatoid arthritis dan penyakit radang usus.
Jahe dan kunyit memiliki sifat anti-peradangan yang kuat yang dapat membantu mengurangi rasa sakit dan melindungi terhadap penyakit.