Sering Dianjurkan Saat Hamil, Benarkah Air Kelapa Pengaruhi Kulit Bayi?

KALTENGLIMA.COM – Minum air kelapa selama kehamilan kerap dipercaya dapat membuat kulit bayi bersih dan cerah saat lahir.

Kepercayaan ini telah lama beredar di masyarakat dan sering menjadi anjuran turun-temurun bagi ibu hamil. Namun, benarkah air kelapa memiliki pengaruh langsung terhadap kondisi kulit bayi?

Dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dr. Niken Pudji Pangastuti, SpOG KFER, menegaskan bahwa anggapan tersebut tidak didukung oleh bukti medis.

Baca Juga: Sidang Perdana Gugatan Cerai Atalia Praratya dan Ridwan Kamil Digelar, Masuk Tahap Mediasi

Menurutnya, kondisi kulit bayi saat lahir lebih banyak dipengaruhi oleh faktor genetik serta proses biologis selama kehamilan dan persalinan, bukan dari konsumsi air kelapa.

Meski demikian, dr. Niken menekankan bahwa air kelapa tetap memiliki manfaat bagi kesehatan ibu hamil.

Air kelapa mengandung elektrolit penting, seperti natrium klorida, yang berperan menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Baca Juga: Pimpin Rapat Pembangunan Kawasan Muara Teweh Baru, Bupati Shalahuddin Siapkan Grand Desain Strategis

Karena kandungan ini, air kelapa kerap dianjurkan terutama pada ibu hamil muda.

Pada trimester awal kehamilan, mual dan muntah sering menyebabkan tubuh kehilangan cairan dan elektrolit.

Air kelapa dapat membantu menggantikan elektrolit yang hilang sehingga ibu hamil tidak mudah lemas.

Baca Juga: Pensiun dengan Medali Emas, Edgar Xavier Marvelo Tutup Karier di SEA Games 2025

Inilah alasan mengapa banyak ibu merasa lebih segar setelah mengonsumsi air kelapa.

Air kelapa juga aman dikonsumsi setiap hari selama kehamilan dan bisa menjadi alternatif bagi ibu yang sulit minum air putih akibat mual.