kesehatan

Gejala yang Muncul dari Konsumsi Gula Berlebihan, Salah Satunya Selalu Lapar

Rabu, 21 Mei 2025 | 12:16 WIB
Foto: Ilustrasi lapar (freepik.com/freepik)

KALTENGLIMA.COM - Gula berperan sebagai sumber energi yang penting untuk tubuh. Namun, tidak semua gula memberikan manfaat yang sama.
Fruktosa yang ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran merupakan gula alami yang tidak perlu dikhawatirkan. Sebab buah dan sayur juga mengandung serat kalsium. Akan tetapi, gula tambahan yang sering ditemukan di makanan olahan seringkali dikonsumsi terlalu banyak. Padahal, hal tersebut memberikan dampak negatif bagi kesehatan. Mengutip dari laman Everyday Health berikut beberapa tanda tubuh terlalu banyak mengonsumsi gula, yaitu :

1. Meningkatnya Rasa Lapar
Ketika terlalu banyak mengonsumsi kalori ekstra dari gula tambahan, salah satu tanda yang dapat dirasakan yaitu rasa lapar yang meningkat. Gula tidak benar-benar mengenyangkan atau mengisi perut. Tanpa adanyaprotein, lemak sehat, atau serat dalam makanan manis, tubuh akan membakar gula dengan cepat dan meningkatkan rasa lapar. Sehingga, timbullah keinginan ngemil yang tidak disadari.

"Mengonsumsi gula membuat Anda ingin mengonsumsi lebih banyak gula, yang membuat Anda lebih lapar," tutur dokter di Cambridge, Massachusetts, William W. Li, MD.

Baca Juga: Drama Baru Netflix The Rat, Ryu Jun Yeol Akan Beradu Akting dengan Seol Kyung Gu

2. Mudah Tersinggung
Sebuah penelitian memberikan hasil bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula tambahan bisa memicu peradangan, memperburuk suasana hati, dan menyebabkan gejala depresi. Makanan atau camilan tinggi gula tanpa protein dan lemak dapat meningkatkan gula darah dengan cepat. Namum, ketika tubuh bergegas memprosesnya, tingkat energi turun dan membuat tubuh lesu serta mudah tersinggung.

3. Merasa Kelelahan
Rasa lelah bisa disebabkan oleh jumlah gula yang dikonsumsi dalam makanan. Gula mudah diserap dan dicerna oleh tubuh.

"Gula merupakan sumber energi yang sangat cepat, jadi berapapun banyaknya yang Anda makan, dalam 30 menit Anda akan merasa lapar lagi, kekurangan energi, atau mencari energi lagi," jelas Keri Stoner-Davis, RDN yang bekerja di klinik Lemond Nutrition, Texas.

Baca Juga: Ingin ke Bali? Kamu Wajib Mampir ke Destinasi Ini

4. Makanan Tidak Terasa Cukup Manis
Orang yang merasa makanannya tidak terasa semanis biasanya kemungkinan telah mengonsumsi terlalu banyak gula. Hal ini karena otak dilatih untuk mengharapkan kadar kemanisan yang sangat tinggi.

"Jika Anda sudah terbiasa dengan hal itu, akan lebih sulit untuk merasa puas dengan makanan yang kurang manis karena Anda sudah siap untuk mengharapkan kadar kemanisan yang tinggi," kata pelatih kesehatan di New York, Jessica Cording.

5. Tekanan Darah Tinggi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat dialami karena terlalu banyak gula tambahan yang dikonsumsi. Menurut penelitian, mengonsumsi minuman manis yang mengandung gula memiliki hubungan signifikan dengan tekanan darah tinggi.

Baca Juga: Ini Dia Daftar Tim Esports yang Lolos ke Playoff MPL Indonesia Season 15

Namun demikian, hubungan sebab-akibat langsung antara gula dan hipertensi belum ditemukan. Hanya saja para ilmuwan mengetahui bahwa kadar glukosa yang tinggi dapat merusak lapisan pembuluh darah, sehingga lipid seperti kolesterol lebih mudah menempel pada dinding pembuluh darah.

"Ketika itu terjadi, pembuluh darah akan mengeras, ketika pembuluh darah mengeras, tekanan darah akan naik," kata Li.

Halaman:

Tags

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB