KALTENGLIMA.COM - Asma adalah gangguan saluran pernapasan yang terjadi akibat peradangan yang menyebabkan pembengkakan serta produksi lendir berlebih.
Kondisi ini mengakibatkan penyempitan saluran napas yang memicu munculnya gejala awal asma.
Sayangnya, banyak penderita tidak menyadari gejala awal tersebut, padahal jika tidak ditangani segera, asma bisa berkembang menjadi kondisi serius yang menyebabkan kesulitan bernapas, kekurangan oksigen, hingga risiko gagal napas.
Baca Juga: Jangan Diabaikan, Perubahan Warna Ingus Bisa Ungkap Gejala Penyakit Serius
Salah satu gejala awal asma yang sering muncul adalah batuk kering, terutama di malam hari.
Batuk ini merupakan respons alami saluran napas terhadap iritasi atau peradangan, dan jika tidak segera ditangani, dapat mengganggu tidur malam serta menimbulkan rasa lelah di siang hari.
Selain batuk, penderita asma juga bisa mengalami mengi, yaitu suara siulan melengking yang terdengar saat bernapas.
Baca Juga: Malas Menggosok Gigi Dapat Picu Penyakit Jantung, Ini Alasannya
Mengi menandakan adanya hambatan pada aliran udara akibat saluran napas yang menyempit. Bila sudah terdengar mengi, biasanya penderita mulai mengalami kesulitan bernapas yang perlu segera diperiksakan ke dokter.
Gejala lainnya yang patut diwaspadai adalah sesak napas yang sering kali disertai rasa nyeri di dada.
Penyempitan saluran napas menyebabkan tubuh kekurangan oksigen, sehingga penderita harus bernapas lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan oksigen tubuh, yang justru memperparah rasa sesak.
Baca Juga: Lampu yang Redup Sebelum Tidur Membantu Mengurangi Kortisol? Dokter Bilang Gini
Meskipun demikian, penting untuk dipahami bahwa gejala-gejala ini tidak selalu menandakan asma karena bisa juga disebabkan oleh kondisi medis lain.