KALTENGLIMA.COM - Sore ini, suhu di Makkah, Arab Saudi, diprediksi mencapai 42 derajat Celsius. Kepala Daerah Kerja Makkah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Ali Machzumi, meminta jemaah haji RI yang telah berada di Makkah menggunakan payung ketika berada di luar ruangan.
"Kita rasakan pada hari ini cuaca ini jam 11 siang. Cuaca sudah angka 38 derajat. Nanti pada puncaknya jam 1, jam 2, jam 3 itu luar biasa sampai dengan 42 derajat. Kita mengimbau kepada jemaah haji kita untuk selalu menjaga kesehatan dengan menggunakan penutup kepala atau payung saat di luar ruangan," ucap Ali di Kantor Daker Makkah PPIH, Selasa (13/5/2025).
Biasanya cuaca di Makkah akan semakin panas ketika sore hari, tepatnya menjelang salat Asar. Suhu mulai turun menjelang Magrib hingga Isya.
Baca Juga: PK Eks Menkominfo Johny G Plate Ditolak MA, Vonis Tetap 15 Tahun Penjara
Di malam hari, suhu di Makkah diprediksi masih sekitar 31 derajat Celsius. Selain itu, kondisi udara di Makkah juga kering sehingga jemaah diminta agar rutin minum air putih supaya tak dehidrasi.
"Selalu membawa air minum untuk menghindari dehidrasi. Hal ini penting karena cuaca yang cukup panas dan memang suasana di Kota Makkah ini kita lihat memang suasananya bebatuan dan padang pasir," ujarnya.
Ali menyebut ada sekitar 45 kelompok terbang (kloter) atau sekitar 17 ribu jemaah yang sudah tiba di Makkah. Ia mengatakan jumlah jemaah haji RI yang tiba di Makkah akan terus bertambah hingga akhirnya 203.320 orang menjelang puncak haji.
Baca Juga: Cafe Gigi Susu Jadi Salah Tujuan Ketika ke Bali, Apa Alasannya?
"205 hotel kami persiapkan untuk memberikan pelayanan kepada jemaah haji kita. Di samping itu selama tinggal di Kota Makkah jemaah akan mendapatkan makan tiga kali sehari yang akan diterima oleh jemaah haji kita dan kita persiapkan bus Shalawat, bus yang akan mengantarkan jamaah dari titik hotel menuju ke Masjidil Haram," ujarnya.
Ali berharap seluruh layanan yang diberikan bisa membantu mempermudah jemaah haji dalam beribadah. Ia mengimbau jemaah haji menjaga kesehatan dan tak memaksakan diri melakukan ibadah sunah agar tetap fit ketika puncak haji.