KALTENGLIMA.COM - Mendapatkan rezeki adalah impian dari setiap orang, salah satu agar dapat meraihnya adalah dengan memperbanyak sholat atau ibadah, serta berikhtiar.
Bahkan Allah SWT telah menetapkan rezeki bagi setiap orang. Namun akibat melakukan perbuatan ini, tentunya bisa membuat pintu rezeki manusia tertutup bahkan membuat hidupnya susah.
Menurut Ustadz Abdul Somad dalam tausiyahnya beberapa hal ini membuat rezeki seseorang itu seret dan hidupnya susah.
Menurut Ustadz Abdul Somad, seretnya rezeki seorang hamba, diakibatkan oleh perbuatan yang ia lakukan.
Pasalnya, menurut Ustadz Abdul Somad, Allah telah menetapkan rezeki bagi setiap orang.
Namun, ketika orang tersebut melakukan perbuatan atau tindakan tertentu maka rezeki yang sudah Allah tetapkan pun batal.
Baca Juga: Sutradara Indonesia Lakukan Kekerasan ke Kru Perempuan, Ernest Prakasa Siap Spill Nama Sutradara
Melansir PortalSulut.com dari kanal YouTube Ngaji Asyik yang berjudul ‘Penyebab Rezeki Seret’, yang diunggah pada 6 April 2020.
Ustadz Abdul Somad yang akrab disapa UAS ini ditanyai oleh seorang jamaah terkait rezeki.
“Apa yang menutup pintu rezeki, Ustadz?,” tanya seorang jamaah yang menghadiri ceramah Ustadz Abdul Somad.
Beliau kemudian menjelaskan bahwa Allah telah menetapkan rezeki bagi setiap orang.
Ustadz Abdul Somad kembali bertanya kepada para jamaah, namun kenapa rezeki tersebut bisa batal?
Baca Juga: Polda Kalteng Bongkar 1,35 Ton Sianida
Apa yang menyebabkan pintu rezeki tertutup?
Allah sudah menetapkan, rezeki kita, kenapa rezeki itu batal? Kenapa Allah tutup pintu rezeki?” tanyanya yang menggugah rasa penasaran para audiens.
Kemudian Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa Allah tidak mengubah rezeki seseorang, namun seseorang tersebutlah yang mengubahnya.
“Allah tidak mengubah rezeki itu, lalu siapa yang mengubahnya? Kita yang mengubahnya,” ungkap Ustadz Abdul Somad.
UAS kemudian menjelaskan beberapa perbuatan yang dapat mengubah rezeki dan menutup pintu rezeki.
“Kita yang mengubah rezeki itu karena perbuatan maksiat, ketika penduduk suatu negeri itu beriman dan takut kepada Allah,” jelasnya.
Ustadz Abdul Somad kemudian menjelaskan bahwa Allah akan membukakan pintu rezeki dari langit dan bumi.
Maka Allah akan bukakan berkah dari langit, dari bumi, dan manakala mereka dustakan ayat Allah, mereka tidak berkunjung ke masjid Allah, dan mereka telantarkan anak-anak yatim,” tegas Ustadz Abdul Somad
Namun, ketika manusia melakukan beberapa hal ini maka, hal tersebut akan menjadi penyebab tertutupnya pintu rezeki.
“Dan membiarkan orang susah, maka itulah yang menyebabkan ditutupnya pintu-pintu rezeki,” ungkap UAS.
Allah akan menolong hamba-Nya selama hamba itu mau menolong saudaranya,” tegas Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad menegaskan bahwa ketika manusia membiarkan dan menelantarkan anak yatim dan fakir miskin maka itulah yang menjadi salah satu penyebab ditutupnya pintu rezeki.
“Ketika kau sanggup membeli mobil mewah, sanggup membeli rumah yang besar, sementara anak yatim dan fakir miskin tidak makan,” tegas Ustadz Abdul Somad
Dia menutup dengan sebuah perkataan Nabi bahwa, belum beriman seseorang ketika ia belum mencintai saudaranya seperti cintanya kepada dirinya sendiri.
“Kamu tergolong tidak beriman kata Nabi, sampai kau sayang kepada saudaramu, sama seperti kau sayang pada dirimu sendiri,” tutup beliau.***