KALTENGLIMA.COM - Berbuat dosa berkali-kali memang telah menjadi sifat dasar manusia.
Namun demikian Allah SWT bisa mengampuni dosa seorang hamba meski orang tersebut telah berkali-kali melakukan kesalahan.
Syekh Ali Jaber kali ini memberikan penjelasan kenapa Allah SWT selalu mengampuni dosa seorang hamba.
Mengenai hal tersebut, kata Syekh Ali Jaber
ada satu surah di dalam Al Quran yang memberikan penjelasan bagaimana Allah bisa seperti itu.
Baca Juga: Mantan Member Fromis_9 Jang Gyu Ri Tandatangani Kontrak Dengan Just Entertainment Sebagai Aktris
Adapun satu ayat yang dimaksud adalah Al Quran surah Faathir ayat 45.
“Dan sekiranya Allah menghukum manusia disebabkan apa yang telah mereka perbuat, niscaya Dia tidak akan menyisakan satu pun makhluk bergerak yang bernyawa di bumi ini, tetapi Dia menangguhkan (hukuman)nya, sampai waktu yang sudah ditentukan. Nanti apabila ajal mereka tiba, maka Allah Maha Melihat (keadaan) hamba-hamba-Nya.”
Melansir PortalJember.com dari YouTube Official RCTI yang diunggah 9 Mei 2019, Syekh Ali Saber menjelaskan satu nama Allah dalam Asmaul Husna yang berkaitan dengan ayat tersebut.
Menurutnya, dengan mempelajari Aslmaul Husna manusia akan merasa semakin dekat dengan Allah SWT.
“Di antaranya Ash Shabuur (Maha sabar),” ujarnya.
Syekh Ali Jaber mengatakan Allah SWT memiliki nama dan sifat ini yang sangat indah. Memang betul Allah memiliki sifat sabar.
Coba bayangkan ketika kita berdosa dan maksiat, berkali-kali bersalah sama Allah SWT,” ujarnya.
Seandainya Allah memberi hukuman pada setiap dosa dan maksiat, berarti tidak akan terlihat sifat Ash Shabuur dari Allah.
Allah SWT mampu hanya dengan ‘kun fayakun’ menurunkan azab menghabiskan manusia gara-gara dosa dan maksiat.
“Tapi Allah memiliki kemuliaan dengan sifat Ash Shabuur, masih memberikan kesempatan kita untuk bertaubat,” ungkap Syekh Ali Jaber.
Oleh sebab itu manusia harus memiliki rasa malu karena sudah diberi kesempatan.
Jangan menjadi orang yang lalai ketika Allah menunda azab, hukuman, dan balaknya untuk kita, tapi kita justru menambah dosa dan maksiat,” jelasnya.
“Ingat, Ash Shabuur memang ada waktunya. Ketika Allah sudah murka akan diturunkan azab yang bisa membinasakan dan menghancurkan kita,” tambahnya.
Syekh Ali Jaber berpesan untuk mengambil hikmah dari sifat Allah yang satu ini agar menjadi orang-orang yang senantiasa mendekatkan diri pada Tuhannya.
“Ingat Allah Ash Shabuur dan ingat selalu bertaubat dan kembali kepada Allah SWT,” tutupnya.***