KALTENGLIMA.COM - Muhamad Sodikin, Kordinator divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Kota Bekasi, angkat bicara terkait penyebab iklan videotron capres nomor urut 1, Anies Baswedan diturunkan atau di-take down secara mendadak. Ia mengungkapkan jika videotron Anies diturunkan oleh pihak mal.
"Hasil penelusuran kami Bawaslu Kota Bekasi videotron tersebut di-take down oleh pihak Grand Mal Metropolitan," kata Sodikin saat dikonfirmasi, Sabtu (20/1/2024).
Muhammad Sodikin menyebutkan pihak mal merasa keberatan lantaran videotron tersebut berisi iklan politik. Sebab, Sodikin mengatakan, dalam perjanjian pihak pengiklan dan mal hanya melakukan kerjasama untuk marketing produk.
Baca Juga: Timnas Indonesia Diguyur Bonus Usai Hajar Vietnam, Erick Thohir : Lebih Gede Jika Kalahkan Jepang
"Infonya karena pihak mal Metropolitan keberatan karena ada menurut mereka itu iklan politik. Pemilik videotron itu PT Esta Yudhatama selaku vendor, vendor tersebut menyewa lahan kepada pihak Metland. Nah, Grand Metropolitan mal ini masuknya di Metland Mas. Dalam perjanjian Antara PT Esta dan Metland hanya untuk marketing produk, tidak ada iklan politik," terang Sodikin.
Kordinator divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Kota Bekasi itu menyampaikan hingga saat ini pihaknya masih belum menerima aduan terkait videotron tersebut.
"Sampai hari ini tidak ada laporan masuk terkait videotron ke (Bawaslu) Kota Bekasi," imbuhnya.
Baca Juga: Penetapan Siaga Banjir Kabupaten Barito Utara
Diberitakan sebelumnya, iklan videotron yang menampilkan capres nomor urut 1, Anies Baswedan mendadak diturunkan berada di Jakarta dan Bekasi. Plt Kepala Diskominfotik DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko, menerangkan jika videotron di Graha Mandiri itu dimiliki dan merupakan ranah swasta.
"Ini ranah swasta. Untuk kepemilikan dan pengelolaan, apakah oleh Graha Mandiri atau biro reklame swasta," kata Sigit saat dihubungi, Selasa (16/1/2024).
Anies sebagai pihak yang bersangkutan juga telah merespons hal tersebut, awalnya ia mengapresiasi pembuatan iklan videotron yang dilakukan secara mandiri. Kemudian Anies menyadari ada sesuatu yang tak diharapkan terjadi.
Baca Juga: Pemkab Barito Utara Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir
"Apresiasi setingginya buat semua yang sudah jalankan dan dukung inisiatif luar biasa ini, walau berujung tidak seperti yang kita harapkan," kata Anies melalui akun X-nya.
Ia mengatakn tekanan yang diterima pihaknya tidak sebesar dengan tekanan hidup yang dirasakan masyarakat. Ia meminta kepada para pendukungnya untuk sama-sama berjuang menghadapi tantangan.
"Tetap semangat, karena sebesar apapun tekanan yang kita terima, tidak ada apa-apanya dibanding tekanan hidup yang dijalani rakyat kebanyakan setiap hari. Jadi apapun tantangan yang kita temui dalam perjuangan untuk masyarakat Indonesia ini, ya kita hadapi, sama-sama," tutur Anies.
Baca Juga: Selamat! Terima Hasil EPPD, Pemkab Barito Utara Raih Peringkat 4 Se Kalteng
"Terima kasih semuanya, jaga kesehatan ya! Salam dari Sorong, Papua," imbuh Anies.
Artikel Terkait
Pemkab Murung Raya Tingkatkan Status Darurat Banjir
Pratama Arhan Akan Ikut Pemusatan Latihan di Bali Bersama Suwon FC
Jordi Amat Alami Pendarahan Hidung Saat Bermain Melawan Vietnam, Berpeluang Absen Lawan Jepang