AI Akan Setara dengan Manusia? Ini Penjelasan Bos ChatGPT

KALTENGLIMA.COM - OpenAI telah menjadi kecerdasan umum buatan yang bisa mengerjakan tugas secara mandiri bahkan mungkin lebih baik dari pekerjaan manusia. Lalu, apakah hal ini akan membawa nasib suram untuk manusia?

Sam Altman selaku CEO OpenAI, perusaaan kecerdasan buatan di balik ChatGPT mengatakan tenaga kerja manusia di masa depan memang bisa diambil alih dengan bot yang lebih murah. Akan tetapi, hal ini masih belum pasti, Altman tak mau memikirkannya terlalu dalam.

"Itu akan mengubah dunia jauh lebih kecil daripada yang kita semua pikirkan dan itu akan mengubah pekerjaan jauh lebih sedikit daripada yang kita semua pikirkan," ucap Altman di sebuah forum ekonomi di Davos dilansir dari The Byte.

Baca Juga: Man Of The Match Barcelona Vs Real Betis, Ferran Torres

Altman juga memperkirakan bahwa Artificial General Intelligence (AGI) yaitu AI yang memiliki kecerdasan sama dengan manusia dan bisa belajar sendiri akan muncul dalam waktu dekat. Meski begitu, banyak pihak yang memprediksi bahwa kemunculan AGI akan menjadi hal yang mematikan tenaga kerja manusia.

Menurut pendiri Google DeepMind, Shane Legg, mengungkapkan bahwa para peneliti memiliki peluang 50-50 untuk menciptakan AGI pada tahun 2028.

Sekarang, Altman melihat AGI sebagai sistem yang menang daripada manusia pada pekerjaan yang paling bernilai dalam hal ekonomi. Akan tetapi, untuk memverifikasi bahwa AGI mempunyai kemampuan seperti itu, Altman melalui OpenAI masih harus melakukan banyak hal. ***