KALTENGLIMA.COM - Indonesia tengah berduka atas kecelakaan pesawat SAM Air yang jatuh di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, mengakibatkan empat penumpangnya meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Heriyanto, menginformasikan bahwa pesawat lepas landas dari Bandara Djalaluddin Gorontalo pada pukul 07.03 WITA dan diperkirakan akan tiba di Bandara Pohuwato sekitar pukul 07.33 WITA.
Heriyanto menyatakan bahwa pesawat jatuh di sekitar area Bandara Pohuwato dan bahwa semua korban telah dievakuasi ke puskesmas terdekat. Ia menjelaskan bahwa kontak terakhir dengan Airnav Makassar berlangsung sekitar pukul 07.22 WITA, sebelum pesawat diketahui sudah jatuh di area tambak rakyat.
Baca Juga: Menko PMK Muhadjir Sertijab Ke Pratikno Usai Dilantik Prabowo
Di antara empat orang yang meninggal, terdapat tiga kru dan satu penumpang, yaitu Kapten M. Saefurubi, Kopilot M. Artur F.G, Engineer Budi Janto, dan penumpang Sri Mayke Male.
Kapten M. Saefurubi dikenal sebagai sosok yang baik dan selalu siap membantu, serta sebelumnya bekerja di Sriwijaya Air sebagai Flight Operations Officer. Sebelum kecelakaan, ia juga diketahui sempat mengirimkan foto bersama anggota awak SAM Air satu minggu sebelumnya.
Artikel Terkait
Agus Andrianto Mundur dari Wakapolri Usai Ditunjuk Jadi Menteri
Mayor Teddy Tak Pensiun dari TNI Usai Jadi Seskab, Dasco Ungkap Alasannya
Prabowo Resmi Lantik Luhut Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional