KALTENGLIMA.COM - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar, mengumumkan dua program utama yang akan menjadi prioritas selama 100 hari pertama Kabinet Merah Putih, salah satunya adalah perlindungan bagi Usaha Kecil Menengah (UKM).
Ketua Umum PKB ini menjelaskan bahwa kementeriannya akan fokus pada dua aspek utama, yaitu perlindungan dan dukungan, terutama dalam pemberdayaan masyarakat.
"Bidang saya ini pemberdayaan, ada dua aspek utama: pertama, perlindungan seperti untuk UKM agar tidak tergerus dan tetap terlindungi," ujar Cak Imin di Jakarta Barat, Senin (28/10/2024).
Baca Juga: La Nina Bakal Selimuti Indonesia Hingga Bulan Ini
Selain perlindungan, aspek kedua yang disorot adalah dukungan yang mencakup akses finansial, peningkatan kemandirian, produktivitas, dan mekanisasi bagi UKM.
Menurut Cak Imin, penting untuk membuka akses belanja produksi UKM secara luas dan mengatasi masalah harga bahan baku yang sulit agar UKM bisa berkembang.
Cak Imin menyebutkan dirinya sudah mulai bekerja di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan berkoordinasi dengan beberapa kementerian teknis terkait, termasuk Kementerian Sosial dan Kementerian UMKM.
Baca Juga: Komdigi Optimis Jalankan Program Makin Cakap Digital Usai Gandeng Ghea Indrawari
Ia juga menyambut baik evaluasi enam bulanan oleh Presiden Prabowo Subianto, menegaskan bahwa akuntabilitas publik harus dijaga melalui evaluasi rutin.
Artikel Terkait
Usai Retreat Kabinet Merah Putih, Budi Arie Setiadi Yakin Akan Hal Ini
Indonesia Akan Punya Kilang Minyak Terbesar, Bakal Dikelola Siapa?
Komdigi Optimis Jalankan Program Makin Cakap Digital Usai Gandeng Ghea Indrawari