KALTENGLIMA.COM - Sejumlah Apartur Sipil Negara (ASN) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek) pada Senin (20/1/2025).
Mereka menilai tindakan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi atau Mendikti Saintek Prof Ir Satryo Soemantri Brodjonegoro yang dinilai sewenang-wenang dalam bekerja.
Puluhan ASN berbaris di lobi depan gedung, Mereka membentangkan spanduk-spanduk bernada satir yang secara tak langsung ditujukan kepada Prof Ir Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Baca Juga: Resmi Ditunda, Program MBG di Kapuas Dijadwalkan Ulang Awal Februari
“Pak Presiden, selamatkan kami dari Menteri pemarah, suka main tampar, dan main pecat,” sebagaimana terlihat dalam unggahan Kepala Bidang Advokasi Guru P2G, Iman Zanatul Haeri, di media sosial X.
Tidak hanya itu, peserta aksi juga mengkritik dugaan campur tangan keluarga Menteri Satryo dalam urusan kementerian.
“Institusi negara, bukan perusahaan pribadi Satryo dan Istri. #Lawan! #MenteriZalim #PaguyubanPegawaiDikti,” demikian tulisan pada spanduk lainnya yang dipegang oleh para pegawai.
Baca Juga: Benarkah Wajah Bopeng Disebabkan Oleh Pakai Masker Berlapis
Meski belum ada konfirmasi resmi, sejumlah komentar di media sosial mengaitkan aksi ini dengan pemecatan tidak adil seorang pegawai bernama Neni Herlina.
“Pemecatan tidak adil yang dialami oleh Sdri. Neni Herlina, juga bisa terjadi kepada kita. Oleh karena itu, bagi kita hanya tersisa pilihan: ‘LAWAN ATAU MENUNGGU GILIRAN!’” tulis komentar salah satu akun X.
Selain itu, muncul tudingan bahwa Menteri Satryo menampar sopir pribadinya dan melakukan mutasi pegawai secara sewenang-wenang.
Baca Juga: Tak Ada di RS Polri, Ke Mana Putri Nikita Mirzani?
“Menteri Dikti Saintek kabarnya tampar sopirnya lalu main mutasi pegawai. Enggak ada pegawai wanita di ring 1 karena istrinya cemburuan,” tulis salah satu akun di platform X.
Hingga berita ini ditulis, Menteri Satryo belum memberikan tanggapan resmi atas protes dan tuduhan yang ditujukan kepadanya.
Artikel Terkait
Dorong Program Kerja 2025, DPRD Kapuas Fokus pada Kepentingan Masyarakat
Waduh! Ternyata Makanan Ini Tidak Baik Jika Dipanaskan Ulang dengan Microwave
Buntut Heboh Ditegur Warga LA, MKD Bakal Minta Klarifikasi Uya Kuya
2 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Terdeteksi: Berjenis Kelamin Perempuan Dewasa
Respons Kemlu RI Usai Trump Sebut Ingin Relokasi Warga Gaza ke Indonesia