Hari Imlek, 37 Ribu Penumpang Kereta Api Padati Jakarta

KALTENGLIMA.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat sebanyak 37.579 penumpang tiba di Jakarta dan beberapa stasiun lain di wilayah Daop 1 Jakarta pada perayaan Imlek, yang menjadi puncak arus balik liburan.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwinto, dalam keterangan resminya pada Rabu menjelaskan bahwa dari jumlah tersebut, sebanyak 13.003 penumpang turun di Stasiun Gambir dan 14.165 penumpang di Stasiun Pasar Senen.

Selain itu, sebanyak 10.411 penumpang tiba di sejumlah stasiun lainnya, termasuk Stasiun Jatinegara, Jakarta Kota, Bekasi, Cikarang, Karawang, dan Cikampek.

Baca Juga: Libur Long Weekend, Viral Gunung Bromo Dikabarkan Macet Total

Sementara itu, jumlah penumpang yang berangkat dari berbagai stasiun di wilayah Daop 1 Jakarta tercatat mencapai 26.798 orang.

Dari jumlah tersebut, 8.136 penumpang berangkat menggunakan 36 perjalanan kereta api jarak jauh dari Stasiun Gambir, sementara 10.950 penumpang dengan 33 perjalanan KAJJ berangkat dari Stasiun Pasar Senen.

Sisanya, sebanyak 7.712 penumpang, berangkat dari stasiun lainnya di Daop 1 Jakarta.

Baca Juga: Cara Mudah Check-in di Stasiun Kereta Cepat Whoosh, Ikuti Tahapan Berikut

Secara keseluruhan, selama libur panjang Isra Mikraj dan Imlek pada 24-29 Januari 2025, volume penumpang yang tiba di berbagai stasiun Daop 1 Jakarta mencapai 185.948 orang, dengan rata-rata 30.825 penumpang per hari.

Dari jumlah tersebut, Stasiun Gambir mencatat 59.394 penumpang, Stasiun Pasar Senen sebanyak 67.508 penumpang, Stasiun Jatinegara 21.745 penumpang, dan 37.301 penumpang tersebar di berbagai stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.

Ixfan juga menyampaikan bahwa selama periode liburan panjang tersebut, KAI mengoperasikan sebanyak 411 perjalanan Kereta Api Jarak Jauh atau rata-rata 69 perjalanan per hari.

Baca Juga: Siswa SMP Mojokerto Ditemukan Tewas Usai Terseret Ombak di Pantai Drini

Kapasitas tempat duduk yang tersedia mencapai 222.873 kursi dengan rata-rata harian sebanyak 37.146 kursi dan tingkat okupansi mencapai 87,8 persen.

Untuk hari ini, masih tersedia 10.947 kursi atau sekitar 23 persen dari total kapasitas 37.382 kursi yang disediakan.