Tertutup Material Longsor, Jalan Bengkulu-Sumsel Tidak Bisa Dilewati

KALTENGLIMA.COM - Akses Jalan Lintas Bengkulu-Sumatera Selatan tertutup akibat tanah longsor yang terjadi pada Senin, 17 Maret sekitar pukul 14.30 WIB.

Kejadian ini terjadi di Desa Taba Padang, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, mengakibatkan arus lalu lintas menuju Kota Bengkulu maupun arah sebaliknya ke Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, terputus total.

Kasat Lantas Polres Rejang Lebong, AKP Wijayanto, menyampaikan bahwa saat ini alat berat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rejang Lebong telah dikerahkan untuk membersihkan material longsor.

Baca Juga: ATM di Bogor Dibobol dengan Las, Polisi Kerahkan Tim K-9

Longsor terjadi di jalan negara, tepatnya di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau. Saat kejadian, satu unit mobil boks dilaporkan terjebak di antara timbunan material longsor yang diperkirakan mencapai panjang sekitar 50 meter.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Rejang Lebong dalam beberapa hari terakhir menjadi penyebab utama terjadinya longsor.

Meskipun demikian, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Pihak kepolisian mengimbau kepada para pengendara dari Lubuklinggau maupun dari arah Kota Bengkulu untuk berhenti di tempat yang aman atau rest area hingga proses pembersihan selesai.

Baca Juga: Eks Gubernur Malut Tutup Usia, KPK Sebut Kasus TPPU Tidak Berlanjut

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Rejang Lebong, Shalahuddin, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang berupaya mengevakuasi material longsor berupa tanah dan pepohonan yang menutupi jalan lintas penghubung kedua provinsi tersebut.

Sejumlah petugas telah dikerahkan, termasuk satu unit alat berat jenis loader, tim reaksi cepat (TRC), serta para relawan BPBD yang bekerja sama dengan personel TNI dan Polri.

Proses pembersihan material longsor diperkirakan akan memakan waktu beberapa jam karena jumlah material yang menumpuk cukup banyak.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Bongkar Jaringan Peredaran Ganja 34 Kg Lintas Provinsi

Selain itu, hujan masih terus turun dengan intensitas sedang hingga lebat, sehingga kemungkinan longsor susulan masih dapat terjadi.