Truk Menabrak 7 Mobil di Lampu Merah Pasuruan, 2 Orang Meninggal Dunia

KALTENGLIMA.COM - Sebuah truk diduga mengalami rem blong menabrak 7 kendaraan di pertigaan pintu keluar atau exit Tol Purwodadi, Pasuruan. Akibatnya, dua orang meninggal dunia dan beberapa orang lainnya harus menerima luka-luka. 

"Ada 3 mobil dan 4 sepeda motor yang sedang berhenti di lampu merah ditabrak truk dari arah Malang ini. Petugas masih di mendata semuanya," ungkap Kasi Humas Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno.

Kecelakaan truk wing box menabrak mobil dan motor di traffic light pertigaan pintu keluar Tol Purwodadi, Pasuruan ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Akibat dari kecelakaan ini korban bergelimpangan di jalan. Iptu Joko Suseno menyebutkan dua korban yang tewas merupakan pengendara motor. Sedangkan jumlah korban luka saat ini ada 6 orang.

Baca Juga: Kemenkop Libatkan Universitas untuk Menyokong Koperasi Desa Merah Putih

"Korban meninggal merupakan pengendara motor," kata Joko.

Berikut data korban :

Korban tewas:
1. Timbul Pristiwantoro (45), pengendara motor Mio Soul warga Desa Pucangsari, Purwosari, Pasuruan. Korban saat ini berada RS Media Lawang.
2. Main (43), pengendara motor Suzuki Spin warga Desa Parerejo, Purwodadi, Pasuruan. Korban berada di RSPH Sukorejo.

Baca Juga: Heriyus : Pemkab Mura Siap Bersinergi dengan Pemprov Kalteng dan Pemerintah Pusat
Korban luka:
1. Roni (13), penumpang motor Suzuki Spin warga Desa Parerejoz Purwodadi, Pasuruan. Ia dirawat di RSPH Sukorejo.
2. Solehuddin (49), pengemudi Micro Bus Elf warga Desa Warungdowo, Pohjentrek, Pasuruan. Dirawat di RS Medika Lawang.
3. Poniman (54), penumpang Micro Bus Elf warga Desa Tejowangi, Purwosari, Pasuruan. Dirawat di RSPH Sukorejo.
4. Maziatul Ummah (37), pengendara motor Yamaha Mio GT warga Desa Sekarmojo, Purwosari, Pasuruan. Ditawat di RSPH Sukorejo.
5. Siti Solekah (50), penumpang motor Yamaha Mio GT warga Desa Parerejo, Purwodadi, Pasuaruan. Ditawat di RS Medika Lawang.
6. Fathul Alawi (29), pengdara motor Yamaha Jupiter MX warga Desa Sen Asen, Konang, Bangkalan. Dirawat di RSPH Sukorejo.

Baca Juga: Murung Raya Perkuat Komunikasi dan Membangun Sinergi Lintas Agama