KALTENGLIMA.COM - Kadiv Propam Polri, Irjen Abdul Karim ungkapkan ada satu anggota kepolisian yang kritis ketika bertugas pengamanan demo di Jakarta sejak kemarin siang. Anggota polisi yang kritis tersebut sedang dirawat intensif di RS Polri, Kramat Jati.
"Yang kritis satu orang, anggota Polri ada. (Dirawat) di Rumah Sakit Kramat Jati," kata Abdul Karim dalam jumpa pers di RSCM, Jakarta Pusat, Jumat (29/8/2025) dini hari.
Abdul Karim juga mengatakan sejumlah anggota polisi terluka dalam pengamanan demo sejak Kamis (28/8) siang. Total ada 10 polisi yang terluka.
Baca Juga: Kapolri Temui Keluarga Affan, Jamin Usut Tuntas Kasus Ojol Dilindas Rantis
"Untuk anggota Polri yang terluka, banyak juga. Anggota Polri yang dirawat juga saat ini yang terdata juga 10, memang ada yang kritis satu orang. Tapi kita masih mengecek kembali, kita belum melakukan rilis karena datanya juga masih simpang siur," terangnya.
Sejumlah elemen dari mahasiswa dan buruh menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR sejak Kamis (28/8) siang. Demo awalnya berlangsung kondusif. Situasi mulai memanas sejak sore hari. Polisi kemudian memukul mundur massa hingga mereka terpencar ke beberapa titik.
Di tengah keadaan ricuh tersebut, insiden yang melibatkan rantis Brimob juga terjadi di Jakarta. Salah seorang sopir ojek online diketahui meninggal dunia usia terlindas rantis Brimob tersebut. Kapolri Jenderal, Listyo Sigit Prabowo juga telah angkat bicara terkait peristiwa tersebut. Jenderal Sigit menyampaikan permohonan kepada keluarga korban dan komunitas ojol.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Kembali Ingatkan Anggota: Yang Unjuk Rasa Saudara Kita
"Saya sangat menyesali terhadap insiden yang terjadi, dan mohon maaf sebesar-besarnya atas peristiwa ini," ucap Sigit dalam keterangan tertulis, Kamis (28/8).
Kapolri mengatakan dirinya telah memerintahkan Kapolda untuk mencari keberadaan korban dan memastikan penanganan medis bersama tim dari Pusdokkes dan Karumkit Polri. Kemudian, ia juga menginstruksikan Divisi Propam untuk turun tangan.
"Saat ini saya minta Kapolda untuk segera mencari keberadaan korban dan segera mengambil langkah yang diperlukan bersama tim dari Pusdokkes dan Karumkit Polri. Saya juga sudah perintahkan Kadiv Propam untuk menindaklanjuti dan lakukan langkah terhadap peristiwa yang terjadi," terangnya.
Baca Juga: Babak Baru Pilkada Barut, Permohonan Gugatan Jimmy-Inri Resmi Teregister di MK
Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri juga telah bertemu keluarga korban di RSCM Polri pada Kamis (28/8) malam. Irjen Asep menyampaikan permohonan maaf untuk keluarga korban dan berkomitmen dalam menindak tegas pelaku yang terlibat.
Artikel Terkait
Jadwal Megawati Jalani Debut di Liga Voli Turki
Presiden China Undang Prabowo Hadiri Parade Militer di Beijing
Dewan Barito Utara Soroti Kesadaran Tertib Berlalu Lintas di Masyarakat
Ketua Komisi III DPRD Tajeri Dorong Pemkab Barito Utara Lakukan Pembinaan UMKM Berkelanjutan
Legislator Barut Nurul Anwar Ajak Masyarakat Pererat Kebersamaan