Viral Mobil Berlogo Badan Gizi Nasional Angkut Babi, BGN Lapor Polisi

KALTENGLIMA.COM - Pihak Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan adanya penyalahgunaan nama dan logonya ke polisi setelah sebuah video viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan mobil dengan stiker BGN yang digunakan untuk mengangkut ternak, termasuk babi, di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara. Wakil Kepala BGN, Nanik Sudaryati Deyang, menegaskan terkait kendaraan tersebut bukan milik BGN maupun mitra resminya.

"Saya sudah meminta Koordinator Wilayah untuk melapor ke polisi karena ini adalah penyalahgunaan nama dan merek BGN," tutur Nanik dalam keterangannya, Jumat (31/10).

"Kami memastikan mobil itu bukan milik BGN."

Baca Juga: Tambang Emas Ilegal di Gorontalo Longsor, 2 Pekerja Tewas

Pemilik Kendaraan Bukan Mitra Resmi
Berdasarkan pada hasil penelusuran tim BGN, mobil tersebut diketahui milik Yayasan Fahasara Dodo Jamejawa Lasori. Nanik menerangkan, yayasan tersebut merupakan lembaga lokal yang baru dalam tahap pengajuan sebagai calon mitra Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

"Mereka masih dalam proses pengajuan. Artinya, belum memiliki ikatan kerja sama resmi dengan BGN," tegas Nanik.

Menindaklanjuti terkait hal ini, Koordinator Wilayah BGN Nias Selatan sudah menemui pemilik kendaraan untuk meminta klarifikasi dan pertanggungjawaban atas penggunaan logo BGN secara ilegal pada kendaraan mereka.

Baca Juga: Anggota Dewan Jamilah Tekankan Peran Guru sebagai Teladan: Bentuk Karakter Siswa