KALTENGLIMA.COM - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memberikan tanggapannya terkait isu bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan mengusung Anies Rasyid Baswedan dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta tahun 2024.
Menurut Ahok, PDIP adalah partai yang demokratis dan mendengarkan usulan dari kader-kader di daerah.
"PDIP partai yang demokratis, pasti menampung dan meneruskan ke DPP apa yang ada di akar rumput," ujar Ahok pada Minggu (16/6/2024).
Baca Juga: Angkasa Pura II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 9 Persen saat Libur Idul Adha
Ahok menekankan bahwa pengusulan nama kandidat dalam partai tersebut dilakukan secara demokratis dan tidak hanya satu nama yang diusulkan.
Namun, Ahok tidak memberikan tanggapan khusus mengenai nama Anies Baswedan dan menyarankan untuk menanyakan hal tersebut kepada pimpinan partai. "Bisa nanya ke DPP," tutur Ahok.
Diketahui, Anies Baswedan telah menyatakan niatnya untuk mencalonkan diri kembali sebagai gubernur DKI Jakarta dan sudah mendapatkan dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Baca Juga: Masjid Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Lebih Awal, Jamaah Membludak
Selain itu, PDIP juga dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk mendukung Anies, meskipun partai ini sebelumnya berseberangan dengan Anies.
Ketua Bidang Politik DPP PDIP Puan Maharani mengisyaratkan ketertarikan terhadap Anies, mengatakan, "Menarik juga pak Anies," usai memimpin Rapat Paripurna di kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/6).
Anies dan Ahok sebelumnya bertarung dalam Pilgub DKI Jakarta 2017, di mana Anies bersama pasangannya Sandiaga Uno berhasil mengalahkan Ahok yang berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat dalam dua putaran.