nasional

Nasib Jusuf Hamka jadi Cagub Ditentukan 1 Bulan Lagi, Kenapa?

Jumat, 19 Juli 2024 | 10:49 WIB
Jusuf Hamka (dok golkarindonesia.com)

KALTENGLIMA.COM - Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Lodewijk F Paulus, menyatakan bahwa nasib Jusuf Hamka terkait pencalonannya sebagai gubernur atau wakil gubernur akan diputuskan dalam satu bulan ke depan.

"Masih ada waktu satu bulan, 10 hari ke depan kita akan lihat survei Jusuf Hamka atau Babah Alun seperti apa," ujar Lodewijk saat ditemui di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis.

Lodewijk menjelaskan bahwa Jusuf Hamka diinstruksikan untuk membangun koalisi sebagai kekuatan politik dalam memperebutkan kursi gubernur Jakarta.

Baca Juga: Nambah Lagi! Kejagung Tetapkan 7 Tersangka Baru Korupsi Emas Antam

Selain itu, Jusuf Hamka juga diminta untuk mencari calon gubernur atau wakil gubernur yang dianggap layak untuk mendampinginya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menambahkan bahwa dalam satu bulan ke depan, Golkar akan menilai capaian survei dan jejaring koalisi yang telah dibentuk oleh Jusuf Hamka.

Jika dinilai sudah layak, maka Golkar akan memberikan Surat Keputusan (SK) yang mengesahkan pencalonan Jusuf Hamka.

Baca Juga: KPK Sebut Indonesia Bebas Korupsi Harus Dimulai Dari Tempat Ini

"Nah, kalau enggak dapat apa-apa ya sudah enggak jadi calon kan gitu," kata Doli. Tidak menutup kemungkinan Golkar akan memberikan surat instruksi kepada tokoh lain yang dianggap layak diusung.

Di lokasi yang sama, setelah menerima surat instruksi, Jusuf Hamka mengaku terkejut dengan dua penugasan tersebut.

Dia menganggap tugas untuk mempersiapkan diri sebagai bakal cagub atau bakal cawagub sebagai pekerjaan yang berat.

Baca Juga: Legislator Barito Utara ini Ajak Masyarakat Tertib Berlalulintas

"Kalau Allah berkehendak, yang berat bisa jadi ringan. Akan tetapi, kalau Allah tidak berkehendak, yang ringan pun jadi berat," kata Jusuf Hamka.

Terkait calon pendamping, Jusuf Hamka mengaku cocok dengan siapa saja. "Saya bisa jadi wakilnya Mas Kaesang, saya bisa jadi wakilnya Pak Ahok, saya bisa jadi wakilnya Pak Anies, siapa saja.
Bahkan, kalau Pak Ridwan Kamil juga mau, saya bisa menyesuaikan diri. Saya enggak ada masalah,” katanya.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB