KALTENGLIMA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa abu vulkanik dari letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, telah menyebar hingga ke Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Pada puncaknya, kolom abu mencapai ketinggian 9 km pada 12 November 2024. Abu vulkanik bergerak ke arah barat dan barat daya, menyebar hingga ke ketinggian 30.000 kaki atau sekitar 9.144 meter di atas permukaan laut dengan kecepatan 18 knot.
Menurut Ketua Tim Data dan Analisis Stasiun Klimatologi BMKG Nusa Tenggara Barat, Bastian Andriano, sebaran abu ini telah mencapai Pulau Lombok dan diperkirakan akan terus mengikuti arah angin ke barat.
Baca Juga: Puspom TNI Amankan 45 Anggota Terkait Insiden Penyerangan di Deli Serdang
Dampaknya, 30 jadwal penerbangan di Bandara Lombok harus dibatalkan dan 10 penerbangan ditunda demi keselamatan.
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, yang memiliki ketinggian 1.584 meter di atas permukaan laut, berdampak signifikan bagi warga setempat.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 2.735 keluarga atau sekitar 12.200 jiwa telah mengungsi akibat letusan gunung yang berstatus level IV atau awas.