KALTENGLIMA.COM - Viral wisatawan digetok bayar wisata naik delman hingga Rp 600 ribu saat liburan di Bandung. Wali Kota Bandung, Farhan pun angkat bicara.
Jagat maya dihebohkan dengan pengalaman tak menyenangkan yang dialami seorang wisatawan asal Tangerang bernama Kumalasari.
Kumalasari menjadi korban getok harga wisata naik delman di Bandung. Ia diminta membayar tarif tak masuk akal sebesar Rp 600 ribu untuk sekali naik delman berkeliling Kota Kembang.
Padahal mulanya Kumalasari hanya dimintai uang sebesar Rp 150 ribu untuk ongkos delman yang ditumpangi bersama keluarganya. Atas kejadian tersebut, Kumalasari mengaku kapok naik delman di Bandung.
Baca Juga: Fakta Medis: Minum Obat dengan Teh Bisa Pengaruhi Efeknya?
Kejadian ini mendapat sorotan dari Wali Kota Bandung Muhammad Farhan. Menurut Farhan, pihaknya telah memberikan teguran kepada kusir delman itu.
"Delman viral itu sebenarnya sudah pernah kami tangkap pada tanggal 1 April. Waktu itu, saat kami menangkap, kami malah dikecam dianggap tidak manusiawi. Tapi dia kembali lagi, mematok tarif mahal ke turis sampai Rp 600 ribu," kata Farhan di Balai Kota Bandung, Sabtu (19/4/2025).
Menurutnya, pihaknya tak dapat memberikan hukuman pidana berat dan hanya dapat dihukum tindak pidana ringan (tipiring) oleh Satpol PP.
Baca Juga: Cegah Tawuran, Pramono Ingin Taman Buka 24 Jam: Tempat Anak Berekspresi
"Kami tidak bisa langsung memberikan hukuman pidana berat, karena itu masuknya hanya tindak pidana ringan (tipiring) saja," ujarnya.
Farhan menuturkan pihaknya siap memberikan tindakan tegas, kepada para kusir delman yang menggetok tarif kepada wisatawan. Saat disinggung apakah ada larangan delman dilarang beroperasi di Kota Bandung, Farhan mengatakan penindakan dilakukan namun delman datang lagi.
"Akhirnya sekarang, setiap hari di tempat-tempat wisata, ya begitu saja dia datang, kita usir, datang lagi, kita usir lagi. Hanya itu saja yang bisa dilakukan sementara ini." jelasnya.