nasional

Kemendikdasmen Tangani Lima Sekolah di Mataram yang Terendam Banjir

Minggu, 17 Agustus 2025 | 21:38 WIB
Foto Ilustrasi - Banjir.

KALTENGLIMA.COM - Dinas Pendidikan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, memastikan lima gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang terdampak banjir pada 6 Juli lalu segera mendapatkan penanganan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdik Kota Mataram, Syarafudin, menjelaskan bahwa saat ini kelima sekolah tersebut sedang dalam proses pendataan dan asesmen oleh tim dari kementerian sebagai dasar untuk menentukan kebutuhan anggaran serta penyusunan perjanjian kerja sama.

Sekolah-sekolah yang akan mendapatkan perbaikan antara lain SMP Negeri 16 Mataram, SMP Negeri 20 dan 22 Mataram di wilayah Sandubaya, SMP Negeri 21 Mataram di Kecamatan Sekarbela, serta SMP Negeri 13 Mataram yang terletak di Jalan Pemuda.

Baca Juga: Terjerat Kasus Pembunuhan, Ronald Tannur Dapat Remisi 17 Agustus di Lapas Salemba

Syarafudin menambahkan bahwa jumlah bantuan anggaran untuk setiap sekolah kemungkinan berbeda, menyesuaikan tingkat kerusakan dan kebutuhan masing-masing.

Program bantuan yang diperkirakan akan diberikan berbentuk rehabilitasi plus, yang biasanya dikerjakan dengan sistem swakelola oleh kementerian, sehingga pihak daerah hanya menerima hasil akhir dari pekerjaan tersebut.

Selain penanganan sekolah yang terdampak banjir, pemerintah pusat pada tahun ini juga telah melaksanakan program rehabilitasi terhadap 19 sekolah di Kota Mataram.

Baca Juga: 667 Ribu Penumpang Nikmati Tarif Promo Rp80 dari KAI Commuter

Dari jumlah tersebut, 16 sekolah merupakan tingkat sekolah dasar (SD) dan tiga lainnya sekolah menengah pertama (SMP), yakni SMP Negeri 11 Mataram, SMPIT Anak Soleh, dan SMPIT Tunas Cendikia.

Untuk sekolah dasar, yang termasuk dalam daftar antara lain SD Negeri 1 Mataram, SD Negeri 2 Cakranegara, serta SD Negeri 16 Mataram.

Bantuan rehabilitasi untuk 19 sekolah tersebut bervariasi, menyesuaikan bagian bangunan yang perlu diperbaiki, baik ruang kelas, sanitasi, maupun toilet, dengan mayoritas renovasi difokuskan pada fasilitas toilet.

Baca Juga: KPK sebut Pemanggilan Mantan Ketua Menag Yaqut Cholil Tergantung Penyidik

Seluruh sekolah penerima bantuan telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Kemendikdasmen.

Halaman:

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB