KALTENGLIMA.COM - Kasus penemuan lima jenazah sekeluarga di Indramayu membuat geger warga setempat. Peristiwa ini terungkap setelah adanya laporan masyarakat yang mencium bau menyengat dari sebuah rumah di Kelurahan Paoman yang tertutup selama beberapa hari.
Saat polisi memeriksa lokasi, mereka menemukan gundukan tanah di bagian belakang rumah tersebut. Setelah digali, ternyata terdapat lima jenazah yang terdiri dari tiga orang dewasa dan dua anak kecil.
Keluarga korban melalui Nikko Hadimulya, ponakan dari almarhum Sachroni, berharap kepolisian dapat segera menuntaskan kasus ini.
Baca Juga: Presiden Prabowo Hadiri Undangan Parade Militer di Beijing China
Ia menilai peristiwa tersebut kuat dugaan merupakan pembunuhan, mengingat kelima korban dikubur dalam satu liang.
Nikko mengaku terakhir bertemu dengan pamannya lebih dari dua minggu lalu dan selama ini tidak pernah mendengar adanya konflik pribadi yang dialami korban.
Sachroni sendiri setelah pensiun diketahui mengelola usaha sarang burung walet, sementara anaknya Budi bersama sang istri menjalankan usaha toko grosir setelah sebelumnya bekerja di bank.
Baca Juga: Polisi Sebut 22 Orang yang Ditangkap Akui Pakai Narkoba Sebelum Ricuh DPR
Polres Indramayu saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui motif dan mengidentifikasi pelaku.
Sejumlah barang bukti berupa cangkul, ember kecil, seprai, serta terpal berwarna biru dengan bercak darah telah diamankan dari lokasi kejadian. Polisi menyebut para korban diperkirakan telah meninggal beberapa hari sebelum ditemukan.
Seluruh jenazah kini telah dimakamkan di Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, sementara hasil autopsi masih ditunggu untuk memastikan penyebab kematian.