KALTENGLIMA.COM - Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad Awwalul Yurid Tauhid (19), seorang santri asal Takalar, Sulawesi Selatan, yang tenggelam di Pantai Cibaru, Anyer, Kabupaten Serang, Banten.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada pencarian hari ketiga, Jumat, sekitar pukul 08.15 WIB.
Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Basarnas Banten, Rizki Dwianto, menjelaskan bahwa keberadaan korban terdeteksi berkat penggunaan dua perahu karet dan satu drone thermal, dengan posisi sekitar 1,7 mil laut dari titik awal dilaporkan hilang.
Baca Juga: KPK Ungkap Alasan Belum Panggil Ridwan Kamil Pasca 200 Hari Geledah Rumah
Setelah jasad ditemukan, tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Banten, Polairud, TNI, BPBD, Balawista, serta relawan segera mengevakuasi korban dan membawanya ke posko untuk diserahkan kepada pihak keluarga. Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian resmi ditutup.
Rizki juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama semua unsur yang terlibat dan menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan.
Sebelumnya diketahui, korban datang ke Pantai Cibaru pada Rabu (24/9) sekitar pukul 17.00 WIB bersama 10 rekannya.
Baca Juga: Macan Kalsel Tangkap 2 Pelaku Pembunuhan Remaja di Banjarmasin Kurang dari 24 Jam
Mereka langsung berenang, namun hanya setengah jam berselang korban terseret arus laut dan sempat meminta pertolongan sebelum akhirnya menghilang.
Awwalul Yurid Tauhid tercatat sebagai santri di Pesantren Tahfidz Kejuruan Irmansofran, Desa Tambang Ayam, Kabupaten Serang.