Selanjutnya, ada tendangan dari Lisandro Martinez. Shooting-nya dimentahkan bek Chile, Mauricio Isla.
Baca Juga: KPK Ungkap Kasus Pengadaan Lahan di Rorotan, Negara Rugi Rp400 Miliar
Di menit 60, tendangan ke arah gawang dilakukan Alexis Mac Allister. Lagi-lagi, bisa diamankan Claudio Bravo.
Di menit 68, Lionel Messi yang coba mengancam justru terjebak offside.
Setelah itu, Chile justru mulai berani menyerang. Beruntung, Argentina punya Emiliano Martinez di bawah mistar gawang.
Baca Juga: Nam Joo Hyuk Dapat Tawaran Drama Baru Meski Belum Selesai Wajib Militer
Chile mengancam di menit 73. Tendangan dari Rodrigo Echeverria digagalkan kiper Argentina, Emiliano Martinez.
Tiga menit kemudian, tendangan jarak dekat Rodrigo Echeverria kembali digagalkan Martinez.
Keputusan pelatih Argentina, Lionel Scaloni memasukkan Lautaro Martinez di menit 73 berbuah hasil.
Baca Juga: Kajari Sebut Ada Indikasi Tersangka Baru Dugaan Korupsi Rp4,48 M Kasus Pemberian Kredit Macet
Striker Inter Milan ini menjadi super sub dengan memecah kebuntuan Albiceleste.
Lautaro mencetak gol di menit 88. Berawal dari kemelut di depan gawang, sontekannya masuk ke gawang Chile.
Wasit Andres Matonte sempat mengecek VAR. Beruntung.
Baca Juga: MotoGP 2024: Mengenal Karakteristik Sirkuit Assen
Di menit 90+6, Argentina nyaris menggandakan kedudukan.
Artikel Terkait
Pemda Murung Raya Sosialisasi Pajak Tarif Efektif Rata-rata
Djokovic Hanya Akan Bermain di Wimbledon Jika Kondisinya Prima
Tiga Negara Grup C Lolos 16 Besar Euro 2024
PDIP Yakin Pasangan Anies-Sohibul Masih Bisa Dinegosiasikan
Jokowi Kunjungan Kerja ke Kalteng Tinjau Pasar Hingga RSUD