KALTENGLIMA.COM, Muara Teweh - Anggota DPRD Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah, H Parmana Setiawan, meminta pemkab setempat bekerja sama dengan Polres Barut melaksanakan tes urine dadakan kepada seluruh ASN dan PPPK.
“Tes urine dadakan harus dilakukan, karena terkait 1 oknum pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Utara yang menjadi tersangka narkoba jenis sabu usai ditangkap polisi bersama rekan-rekannya beberapa hari yang lalu,” kata dewan Parmana Setiawan, pada Rabu siang, 25 Juni 2025.
Menurut dia, tidak menutup kemungkinan tidak hanya 1 pegawai, yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba jenis sabu dan obat-obatan terlarang lainnya.
Baca Juga: Wujud Kepedulian, Bupati Heriyus Serahankan Bantuan Kematian
“Narkoba ini seperti fenomena gunung es ya, yang artinya hanya sebagian kecil terlihat, namun banyak lebih besar tersembunyi ya. Jadi perkiraan saya tidak menutup kemungkinan banyak ASN, PPPK dan pegawai lainnya yang terlibat penyalahgunaan narkoba jenis sabu dan lainnya di Barito Utara,” ujar dewan Parmana Setiawan.
Lebih lanjut dia berkata dan meminta, bila lebih baik agar diadakan tes urine untuk seluruh ASN, PPPK dan pegawai lainnya, supaya aparatur negara bersih dari narkoba.
Kemudian menjamin aparatur pemerintah tidak terpapar narkoba dan deteksi dini bagi para pengguna di kalangan mereka.
Baca Juga: Tim Shalahuddin-Felix Laporkan Dugaan Bagi-bagi Uang Berkedok Stiker ke Bawaslu
Dewan dari PKB Barut ini menyatakan, dengan diketahui salah satu ASN jadi tersangka sabu ini, memicu kekhawatiran serius tentang potensi penyebaran narkoba di lingkungan birokrasi pemerintahan.
Namun dengan dilaksanakannya tes urine yang jika dilakukan secara mendadak bisa sebagai bentuk deteksi dini dan menjaga integritas pelayanan publik kepada masyarakat.
“Jangan sampai lagi nanti ketahuan ketika telah diamankan oleh aparat penegak hukum. Lebih baik mulai sekarang kita lakukan pencegahan dini,” ucapnya.
Baca Juga: Bukan Sekadar Hiasan, Ini Makna Bunga Hydrangea dan Wisteria di Pernikahan Rizky Ridho
Dia juga mengharapkan agar Barut bisa menjadi pelopor sebagai kabupaten yang terbebas dari narkoba, setidaknya dimulai dari aparaturnya terlebih dahulu.
Seperti diketahui salah satu seorang wanita yang merupakan ASN di Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Barut.
Serta berdasarkan informasi didapat media ini, diamankan Satresnarkoba Polres Barut juga bersamanya seorang pria oknum PPPK yang terlibat penyalahgunaan narkoba jenis sabu beberapa hari yang lalu
Artikel Terkait
Jenis Sarapan Ini Bisa Memicu Asam Lambung Kambuh Lebih Cepat
Tiba-Tiba Merinding? Bukan Karena Mistis, Ini Penjelasan Ilmiahnya
Mentimun dan Segudang Manfaatnya bagi Tubuh jika Rutin Dikonsumsi
Riset Temukan Golongan Darah yang Lebih Mudah Terkena Stroke
Rempah Pilihan untuk Lawan Kolesterol Jahat, Ini Daftarnya