KALTENGLIMA.COM - Pernahkah Anda menerima pesan promosi produk dari nomor tidak dikenal di WhatsApp? Anda perlu mengetahui cirinya, sebab pesan tersebut biasanya berisi link yang berpotensi penipuan.
Umumnya pesan spam dikirim oleh bot ke nomor telepon secara acak. Oleh sebab itu, bisa saja nomor Anda menjadi salah satunya. Langkah awal yang harus dilakukan ketika menerima pesan tersebut adalah jangan klik link yang tersedia.
Untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tak diinginkan. Berikut ciri-ciri pesan spam dan cara untuk menghindarinya:
Baca Juga: Intip di Sini! Tips Cerdas Menjaga Keamanan Transaksi Digital
Ciri-ciri pesan spam
1. Nomor yang tidak dikenal
Untuk mengidentifikasi spam di WA, hal termudah yang bisa dilakukan ialah memeriksa nomor tersebut. Jika Anda tidak mengenali nomor tersebut, bisa jadi itu adalah spam. Maraknya kejadian ini, membuat banyak pengguna berharap WhatsApp menyediakan fitur blokir otomatis.
2. Pesan yang sering diteruskan
Tak hanya via chat, spam juga bisa terjadi di grup atau komunitas yang kamu miliki. Biasanya, chat itu berisi rumor atau berita palsu yang di-forward berulang kali. WhatsApp memang sudah menyediakan fitur batasan forward pesan. Namun, hal ini masih saja sering kali terjadi.
3. Spam dari bisnis
Fitur bisnis pada WhatsApp umumnya digunakan oleh orang untuk mengakses toko online dan platform lainnya. Sebagai perbandingan, jika Anda melakukan verifikasi akun menggunakan email, Anda harus menyalin dan memasukkan kode OTP secara manual. Tapi, jika verifikasi dilakukan melalui nomor telepon, biasanya prosesnya bisa otomatis, sehingga pengguna bisa masuk dengan lebih cepat.
Baca Juga: Muncul di Malam Hari, 5 Gejala Diabetes Ini Sering Diabaikan
Meskipun cara ini lebih mudah, hal itu juga berarti nomor telepon pengguna kini berada di tangan perusahaan yang bisa menggunakannya untuk mengirimkan promosi melalui WhatsApp.
Cara menghindar dari spam di WhatsApp
Artikel Terkait
Tips untuk Orang Tua: Cara Mengatasi Anak Tantrum karena Kecanduan Gula
Bisakah Napi Koruptor di Rutan Ikut Pilkada? Begini Tanggapan KPK
Asri Welas Ajukan Cerai, Minta Hak Asuh Anak dan Harta Gono-Gini
KPK: Amplop Serangan Fajar Gubernur Bengkulu Sebagian Sudah Dibagikan
20 Korban Tewas di Sumut Akibat Bencana Hidrometeorologi, Karo Paling Parah