Minggu Keempat Ramadhan Situasi Pelabuhan Sampit Mulai Dipadati Arus Mudik

photo author
- Minggu, 24 April 2022 | 12:49 WIB
ILustrasi lautr jurusan sampit-Surabaya dan Semarang (pikiranrakyat.com)
ILustrasi lautr jurusan sampit-Surabaya dan Semarang (pikiranrakyat.com)

 

Kaltenglima.com - Ramadhan telah memasuki Minggu keempat, pada Minggu ini hari Arus mudik sudah mewarnai suasana menuju lebaran.

Situasi ini juga terasa di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, sebagai kota pelabuhan sudah mulai terlihat.

Tentunya, moda transportasi kapal laut menjadi pilihan masyarakat karena mempunyai nilai lebih ekonomis dari pesawat terbang.

Kelebihan ini menjadi, pilihan masyarakat perantau yang sebagian besar berprofesi sebagai buruh kasar di perusahaan perkebunan atau tukang bangunan.

Kepala PT Pelni Cabang Sampit Muhammad Jabir mengatakan, pada tahun inipihaknya telah mengusulkan dua tambahan armada kapal.


“Dengan adanya kelonggaran kebijakan dari pemerintah terkait persyaratan mudik, jumlah pemudik diperkirakan akan meningkat cukup signifikan. Bahkan, pada tanggal tertentu sudah banyak penumpang yang membooking tiket agar tidak kehabisan,” kata Jabir, Sabtu (23/4/2022).


Karena itu, pihaknya memprediksi akan ada peningkatan penumpang yang signifikan pada arus mudik Lebaran Idul Fitri tahun 2022 ini.


”Calon penumpang yang siap berangkat mereka sudah membeli tiket sesuai jadwal, ada juga yang masih pesan tiket. Namun tentunya sebelum keberangkatan semua penumpang diperiksa terlebih dahulu terkait kelayakan berlayarnya, terutama sesuai aturan sudah vaksin booster,” ujarnya.

Terkait dengan kondisi kelaikan kapal, Jabir megungkapkan, pihaknya sudah melakukan pemeliharaan untuk menjamin keamanan penumpang.

Dengan pemeliharaan rutin dan lebih intensif saat menghadapi arus mudik ini, secara teknis pelayaran dapat berjalan dengan aman dan nyaman bagi seluruh penumpang.

Memasuki Ramadan, intensitas jadwal keberangkatan penumpang melalui Pabuhan Sampit dengan kapal yang disediakan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) dan PT Dharma Lautan Utama (DLU) tampak lebih padat, keberangkatan kapal saling bergantian menyediakan layanan angkutan penumpang menuju Pulau Jawa.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Deni Hariadi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Api Mengamuk di Pemukiman Padat Penduduk di Sampit

Rabu, 4 Oktober 2023 | 17:18 WIB

Luasan Hutan di Kotim Berada Pada Batas Minimum

Selasa, 14 Juni 2022 | 15:07 WIB
X