Kaltenglima.com - Hujan intensitas tinggi mengguyur Kota Sampit, Kotawaringin Timur, hampir 20 jam hujan silih berganti disertai petir dan angin kencang.
Hujan yang membalut suasana Kota Sampit semalam penuh hingga hampir siang hari ini menyebabkan banjir di sebagian wilayah kota, baik yang masuk wilayah Mentawa Baru Ketapang maupun Kecamatan Baamang.
"Kegiatan saya tertunda hujan dari kemarin malam hingga pagi ini menyebabkan banjir," kata Muhammad, warga Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Senin (9/5/ 2022).
Sejak Minggu malam (8/5/2022) sejumlah jalan tergenang air banjir seperti Jalan Achmad Yani, Jalan S Parman, HM Arsyad, Jalan Suprapto, Water Condrad dan sejumlah jalan langganan banjir lainnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi H Asan Sampit, telah mengeluarkan peringatan dini potensi terjadi hujan sedang hingga lebat disertai kilat, petir nan angin kencang.
Selain dalam kota, cuaca seperti ini juga berpotensi terjadi di Kecamatan Mentaya Hulu dan Kecamatan Telawang
Diperkirakan pula hujan meluas, ke Kecamatan Kota Besi, Cempaga, Parenggean, Baamang, Mentawa Baru Ketapang.
Hujan juga meluas di wilayah hilir seperti Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, Antang Kalang, Teluk Sampit, Seranau, Cempaga Hulu, Bukit Santuai, Tualan Hulu, Telaga Antang.
Kepala BMKG H. Hasan Sampit Musuhanaya menjelaskan, kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 10:30 WIB bahkan mendung hingga malam hari Senin (9/6/2022).
