Jenazah Ayah Jerome Polin Dikremasi Sesuai Permintaan Terakhir, Ini Alasannya

photo author
- Selasa, 4 November 2025 | 21:56 WIB
Potret haru ayah Jerome Polin sebelum wafat, terlihat sempat menunduk berdoa di samping ranjang rumah sakit dengan tangan terinfus (Instagram @jeremipolin)
Potret haru ayah Jerome Polin sebelum wafat, terlihat sempat menunduk berdoa di samping ranjang rumah sakit dengan tangan terinfus (Instagram @jeremipolin)

Kondisi Marojahan tetap memburuk hingga semua monitor medis menunjukkan penurunan fungsi vital tubuh.

Akhirnya, takdir berkata lain. Marojahan Sintong Sijabat dinyatakan meninggal dunia setelah perjuangan panjang melawan komplikasi pembekuan darah.

Keluarga, terutama Jerome Polin, tetap mengingat pesan terakhir almarhum, bahwa kremasi merupakan cara terbaik agar kenangan tentangnya tetap hidup tanpa merepotkan orang-orang tercinta. Peristiwa ini menjadi momen penuh emosi dan refleksi bagi seluruh keluarga.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nova Elisa Putri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gracia Lulus, Freya Jadi Kapten Baru JKT48

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:23 WIB
X