UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Salurkan Beasiswa Rp2,85 Miliar untuk Penguatan SDM

KALTENGLIMA.COM - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menyalurkan dana beasiswa pendidikan sebesar Rp2,85 miliar.

Bantuan tersebut ditujukan bagi 138 dosen dan tenaga kependidikan (tendik) guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di lingkungan kampus.

Langkah ini menjadi wujud komitmen UIN Jakarta dalam menghadapi tantangan transformasi kelembagaan sekaligus mendukung arah pembangunan nasional.

Baca Juga: Pemindahan Sembilan Orang Hasil OTT KPK di Riau ke Jakarta, Termasuk Orang Ini

Rektor UIN Jakarta, Asep Saepudin Jahar, menjelaskan bahwa beasiswa ini difokuskan untuk memperkuat kapasitas akademik para dosen dan tendik, terutama mereka yang tengah menempuh studi lanjutan.

Berdasarkan data tim SDM UIN Jakarta, penerima terbanyak berasal dari jenjang doktor (S3), disusul 19 orang pada jenjang sarjana (S1), 18 orang program magister (S2), serta 10 orang peserta kejar paket setara SMP dan SMA.

Ia menegaskan bahwa program ini menjadi bagian dari percepatan transformasi UIN Jakarta menuju status Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).

Baca Juga: Polisi Situbondo Tangkap Sindikat Penjual Emas Palsu Antar-Kota

Asep menilai bahwa peningkatan kualitas SDM merupakan fondasi utama keberhasilan reformasi birokrasi di lingkungan PTNBH. Ia bahkan berencana menaikkan anggaran beasiswa hingga Rp4 miliar pada tahun depan sebagai bentuk keseriusan lembaga.

Selain itu, langkah ini juga selaras dengan visi pembangunan nasional dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya poin keempat tentang penguatan SDM, sains, teknologi, dan pendidikan.

Sementara itu, Wakil Rektor II UIN Jakarta, Imam Subchi, mengungkapkan adanya peningkatan signifikan dalam alokasi anggaran beasiswa kampus tersebut.

Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Minta Maaf ke Masyarakat Toraja atas Materi Lawakan Tahun 2013

Pada tahun 2022, jumlah bantuan hanya sebesar Rp577 juta dan sempat menurun menjadi Rp415 juta pada 2023.

Namun, sejak pergantian kepemimpinan, angkanya melonjak tajam menjadi Rp585 juta pada 2024 dan meningkat drastis menjadi Rp2,85 miliar pada 2025.

Imam menegaskan bahwa lonjakan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen pimpinan universitas dalam memperkuat SDM di lingkungan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.