KALTENGLIMA.COM - Kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS) di Kota Jambi meningkat.
Miris penyebaran kasus HIV Aids di kota Jambi masih cenderung tinggi, yang terjadi pada kalangan anak muda.
Baca Juga: Jangan Lewatkan! Inilah Hikmah dan Keutamaan Bulan Ramadhan
HIV adlah virus yang menyerang dan menghancurkan imunitas tubuh manusia, khususnya pada sel darah putih yang disebut sebagai sel CD4.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Jambi, pada tahun 2022 ada sebanyak 145 kasus HIV AIDS. Dan pada awal tahun 2023 ini saja, Dinas Kesehatan Kota Jambi kembali menemukan kasus itu.
Baca Juga: Siap Menggelar Konser Selama Tiga Hari, NCT Dream Terlihat Tiba di Bandara Incheon
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (PPP) Dinas Kesehatan kota Jambi, Rini Kartika mengatakan, kasus HIV AIDS di kota Jambi dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.
“Peningkatan kasus HIV AIDS tersebut penyebabnya akibat kenakalan anak remaja dan hubungan seksual yang bebas serta menyimpang,” terang Rini.
Baca Juga: Komisi Yudisial Akan Periksa Hakim yang Perintahkan Kontroversi Vonis Tunda Pemilu
Ia menyebutkan, masyarakat yang rentan terpapar HIV AIDS tersebut yakni pada usia 20 tahun sampai 50 tahun.
“Usia produktif. Kami berharp masyarakat dapat mengurangi perilaku menyimpang yng dapat menimbulkan HIV Aids,” imbuhnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, Ida Yuliati menerangkan, penularan HIV AIDS paling banyak memang terjadi pada remaja.
Baca Juga: Fakta Baru! Mario Dandy Tendang 3 Kali Bagian Vital Kepala David Sampai Tidak Berdaya
Bahkan pihaknya jga pernah menemukan kasus pada anak. "Anaknya baru lahir, ibunya yang positif, menularkan ke anak," katanya.