Dikeroyok Tahanan Lain di Penjara Inggris, Reynhard Sinaga Hampir Tewas

photo author
- Rabu, 18 Desember 2024 | 11:37 WIB
Reynhard Sinaga Jadi Korban Penganiayaan di Lapas. (Foto/tangkap layar IG @jabodetabek24info.)
Reynhard Sinaga Jadi Korban Penganiayaan di Lapas. (Foto/tangkap layar IG @jabodetabek24info.)

 

KALTENGLIMA.COM - Reynhard Sinaga, seorang narapidana asal Indonesia tersebut hampir tewas akibat menerima serangan brutal di penjara HM Wakefield, Inggris. Diketahui sebelumnya, Reynhard Sinaga dilaporkan menerima serangan brutal yang hampir saja membuatnya kehilangan nyawanya di penjara HM Wakefield tempat ia menjalani hukuman seumur hidup.

Dilansir dari media CNA, tahanan tersebut diidentifikasi bernama Jack McRae yang telah dipindahkan ke penjara yang lain di kota Durham, sekitar 1,5 jam dari Wakefield setelah terjadinya tragedi itu.

Pria dengan usia 32 tahun tersebut juga dilaporkan pernah menyerang pemerkosa dan pembunuh anak bernama Wilbert Dyce tahun 2023 yang lalu. Nyawa Reynhard sempat diselamatkan usaj serangan tersebut berhasil dilerai oleh pihak sipir penjara. Sumber dari penjara, ceritakan bahwa Reynhard menjadi target kebencian di dalam penjara akibat kejahatan bejat yang ia lakukan.

Baca Juga: Kiwil Idap Diabetes dan Pengentalan Darah, Dokter Singgung Hal Ini

“Sinaga sombong arogan dan dibenci semua orang. Ia menjadi target serangan di penjara, dia saat ini dalam bahaya” kata sumber tersebut.

Di dalam penjara, Reynhard Sinaga terkenal sebagai salah satu predator seksual terburuk dalam sejarah Inggris. Pria berusia 41 tahun tersebut dinyatakan bersalah pada Januari 2020 atas 159 kasus pemerkosaan serta serangan seksual terhadap 48 korban selama rentang waktu dua setengah tahun dari 1 Januari 2015 sampai 2 Juni 2017.

Semua korbannya berhasil diidentifikasi dan merupakan pria Inggris kulit putih yang hampir semua adalah heteroseksual direntan usia antara 18 hingga 36 tahun dengan rata-rata 21 tahun. Kepolisian memperkirakan jumlah total korban kebejatannya mencapai 190 orang.

Baca Juga: Dialami Kiwil, Waspadai Gejala Pengentalan Darah

Atas kejahatan tersebut, Reynhard dihukum penjara seumur hidup dengan masa tahanan minimum 40 tahun. Modus operasinya adalah menyamar sebagai pria ramah dan baik hati yang menawarkan tempat menginap di apartemennya di Montana House, Piccadilly, pusat kota Manchester, kepada calon korban yang tersesat atau terpisah dari teman-temannya setelah keluar dari kelab malam atau bar.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X