Kaltenglima.com, Puruk Cahu - Warga jalan Bondang 2, Kecamatan Murung kota Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya (Mura) geger. Mereka dikejutkan dengan penemuan seorang remaja yang tewas gantung diri di dalam kamar rumahnya, Rabu (23/07/2025) sore
Informasi yang diperoleh media ini, korban berinisial PV (23) laki-laki merupakan salah satu mahasiswa di Universitas di Kalteng usai penemuan identitas korban di TKP oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Jam Makan Untuk Penderita Asam Lambung
Masih belum diketahui penyebab tewasnya korban.Jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Puruk Cahu untuk dilakukan visum Et Repertum oleh tim Nakes RSUD Puruk Cahu. Mayat pertama kali ditemukan oleh ibu korban.
Kapolsek Murung Ipda Riko Yakobus membenarkan kejadian. Awalnya Ibu korban Maharani, pada hari Rabu tanggal 23 Juli 2025 sekira jam 08.00 Wib sempat pamit kepada korban untuk berangkat kerja dan pada saat pamitan tersebut korban baru bangun tidur berada di lantai bawah rumah.
Kemudian sekitar pukul 10.12 Wib, Ibu Korban mengirimkan pesan melalui Watshapp kepada korban untuk mengeluarkan ikan beku yang ada didalam kulkas agar direndam, untuk nanti selanjutnya mau dimasak.
Baca Juga: Mbappe Bakal Gunakan Nomor Punggung 10 Musim Depan
Dari jam 10.12 wib itu watshap tidak dibuka dan tidak dibalas oleh korban. Merasa curiga sekitar 12.00 wib, ibu korban sampai dirumah, kemudian melihat ikan sudah dimasak atau telah digoreng saat itu berada di meja dapur rumah,
"Selang beberapa waktu saat ibu korban naik ke loteng rumah lantai 2, dan melihat anak nya korban berada di dalam kamar pada lantai 2 dalam keadaan tergantung menggunakan 1 (satu) buah tali nillon warna biru menjerat pada bagian leher korban," jelas Kapolsek.
Melihat keadaan tersebut ibu korban langsung teriak dan langsung terduduk dalam keadaan shok lemas saat itu. Mendengar teriakan ibu korba, ayah korban yang saat itu berada di lantai bawah langsung naik ke lantai 2 untuk mendatangi istrinya dan melihat korban tergantung menggunakan tali warna biru yang diikat di kayu kuda-kuda atap rumah pada kamar tersebut.
“Melihat keadaan tersebut dan dalam keadaan panik ayah korban spontan langsung melepaskan tali ikatan yang menjerat leher korban dan menurunkan korban untuk dibaringkan di lantai kamar loteng korban saat itu,” kata Kapolsek. Motif penyebab korban mengakhiri hidup dengan gantung diri masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (*)