Polri Sebut Luka Sayatan di Tubuh Brigadir J Akibat Proyektil

photo author
- Selasa, 12 Juli 2022 | 07:10 WIB
Ilustrasi menembak. Baku tembak antar anggota polisi menewaskan seorang Brigadir Jenderal /Pixabay/Alexas_Fotos (pikiran-rakyat.com)
Ilustrasi menembak. Baku tembak antar anggota polisi menewaskan seorang Brigadir Jenderal /Pixabay/Alexas_Fotos (pikiran-rakyat.com)

KALTENGLIMA.COM - Brigadir polisi J yang tewas ditembak Bharada E di Kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, ditemukan ada luka sayatan di tubuhnya.

Polri menyebut temuan luka sayatan yang terdapat di tubuh Brigadir J akibat luka tembak dari proyektil atau rikoset.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan membantah jika luka sayatan itu dilakukan secara sengaja.

Baca Juga: Astaga, Sesama Polisi Saling Tembak, Satu Tewas TKP nya di Kediaman Pejabat Tinggi Polri

"Penjelasan dari penyidik sayatan itu karena gesekan proyektil yang ditembakkan Bharada E kepada Brigadir J," kata Ramadhan kepada wartawan, dikutip kaltenglima.com dari pikiran-rakyat.com, Senin, 11 Juli 2022.

Sebagaimana diketahui, dalam peristiwa ini Brigadir J meninggal dunia usai ditembak Bharada E di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Baca Juga: Pemuda Mangamuk Bawa Mandau Serang Anak di Bawah Umur, Endingnya Ditangkap Polisi

Tembakan itu dilakukan usai Brigadir J menyerang Bharada E dengan melepaskan tembakan sebanyak 7 kali. Tembakan itu dibalas Bharada E dengan 5 tembakan.

Ramadhan, menyatakan bahwa penembakan itu dikarenakan adanya pelecehan terhadap isteri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo serta menodongkan senjata.

"Berdasarkan keterangan dan barang bukti di lapangan bahwa Brigadir J memasuki kamar pribadi Kadiv Propam dan melecehkan istri Kadiv Propam dengan todongan senjata,” kata Ramadhan.

Ia menyebut, Brigadir J adalah anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai sopir dinas istri Kadiv Propam, sedangkan Bharada E adalah anggota Brimob yang bertugas sebagai pengawal Kadiv Propam.

Saat itu lanjut Ramadhan, Istri Kadiv Propam, berteriak minta tolong dan didengar oleh Bharada E yang berada di lantai atas rumah.

"Teriakannya terdengar oleh Bharada E yang berada di Lantai atas sehingga Bharada E turun memeriksa sumber teriakan," ujarnya.

Bharada E kemudian menanyakan makasud dan tujuan Brigadir J atas keberadaannya dikamar tersebut. Dia yang panik kemudian melepaskan tembakan kepada Bharada E.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Deni Hariadi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X