kesehatan

Bapanas Lakukan Uji Cepat Residu Pestisida Anggur Shine Muscat Impor, Hasilnya…

Jumat, 1 November 2024 | 14:23 WIB
Potret produk anggur shine muscat di sebuah mini market. (X.com/@raynahasan)

 

KALTENGLIMA.COM - Badan Pangan Nasional (Bapanas) bersama dengan Dinas Pangan Provinsi sebagai Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) baru-baru ini melakukan uji cepat (rapid test) residu pestisida yang terdapat pada anggur Shine Muscat.

Pengujian itu dilakukan sebagai respons atas temuan otoritas Thailand yang menemukan anggur shine muscat tercemar residu pestisida.

Uji cepat yang dilakukan Bapanas dilakukan di hampir 100 titik kab/kota. Hasil uji menunjukkan 90 persen negatif residu pestisida. Sedangkan 10 persen lainnya ada kandungan residu dalam jumlah aman sehingga dapat dikonsumsi.

Baca Juga: Polda Metro Gerebek ‘Kantor Satelit’ Pegawai Komdigi Terkait Kasus Judi Online

"Hasil uji rapid test yang dilakukan oleh OKKP ini menunjukkan bahwa anggur muscat yang beredar saat ini aman dikonsumsi, karena dari semua uji rapid tersebut dalam jumlah aman. Sebagian sampel tersebut tetap kami kirim ke laboratorium untuk memastikan kandungannya," ujar Plh. Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Yusra Egayant dalam keterangannya dikutip Jumat (1/11/2024).

Yusra juga mengatakan Bapanas akan melakukan investigasi lebih lanjut terkait anggur Shine Muscat yang disebut mengandung residu berbahaya. Ia menuturkan, sudah meminta OKKP dan OKKPD provinsi untuk mengetatkan pengawasan keamanan pangan segar guna memastikan keamanan produk yang beredar di pasar Indonesia.

Walaupun hasil pengujian cepat menunjukkan anggur itu aman dikonsumsi, NFA juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menerapkan hal-hal pencegahan sebelum konsumsi buah anggur antara lain: pilih anggur yg memiliki izin edar; cuci dengan air mengalir yg bersih sebelum dikonsumsi.

Baca Juga: Cara Mudah Cetak Sertifikat SKD CPNS 2024, Ini Tahapan Lengkapnya

Di lain sisi, Badan Pangan Nasional juga sedang menggencarkan konsumsi buah lokal. Menurut Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan NFA Rinna Syawal, buah lokal mempunyai keunggulan antara lain dalam hal kesegaran dan kualitas karena kita mengonsumsi buah sesuai musimnya,

"Buah-buahan lokal tidak perlu menempuh perjalanan jauh sebelum sampai ke tangan konsumen, sehingga lebih segar dan memiliki cita rasa yang lebih khas," ujar Rinna.

Tags

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB