Metode yang tidak tervalidasi berisiko menunjukkan kadar kontaminan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kadar yang sebenarnya terdapat dalam produk yang diuji.
Oleh karena itu, FDA menekankan pentingnya penggunaan metode pengujian yang telah terstandarisasi agar hasil yang diperoleh dapat dipercaya dan diandalkan.