Sedang Patah Hati Ditinggal Pergi, Berikut Amalan Doa Bikin Hati Lebih Tenang

KALTENGLIMA.COM - Doa saat sedang patah hati perlu diamalkan bagi mereka yang baru saja putus cinta atau berpisah dari pasangan.

Pasalnya, patah hati karena ditinggal pergi oleh seseorang yang disayang tetu saja dapat membuat hati menjadi sedih dan galau.

ada beragam cara untuk move on yang dapat dilakukan agar kehidupan setelah putus cinta bisa kembali berjalan normal.

Baca Juga: Yuk Kenali Tanda Kulit yang Mengalami Dehidrasi dan Cara Merawatnya

Salah satunya adalah berdoa. Berikut adalah doa ketika merasa tersakiti karena putus cinta.

Agama tidak membenarkan kesedihan dan kedukaan yang berlarut-larut. Agama justru menganjurkan untuk segera mengentaskan diri dari itu semua. Misalnya dalam surat Al-Imron [3]: 139 Allah Swt. berfirman;

وَلَا تَهِنُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَنْتُمُ الْأَعْلَوْنَ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

 Baca Juga: Segera Meluncur Motor Listrik Mirip Honda Vario, Jarak Tempuh Setara Mobil Listrik Wuling Air EV

“Janganlah kamu lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, karena kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.”

Nah, jika kalian sedang terluka karena putus cinta lalu merasa bersedih dan berduka, kalian bisa membaca doa di bawah ini:

اللَّهُمَّ ، إِنِّي عَبْدُكَ ، وَابْنُ عَبْدِكَ ، وَابْنُ أَمَتِكَ ، وَفِي قَبْضَتِكَ ، نَاصِيَتِي فِي يَدَيْكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ: أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قَلْبِي ، وَنُورَ صَدْرِي، وَجِلَاءَ حُزْنِي ، وَذَهَابَ هَمِّي

 Baca Juga: Bejat! Pria Paruh Baya Cabuli ABD di Tebet Jakarta Selatan

“Ya Allah, aku ini hamba-Mu, dan anak hamba-Mu, dan anak hamba-Mu, dan aku dalam milik-Mu, ubun-ubunku ada di tangan-Mu, aku dalam penilaian-Mu, dan keadilan untukku dalam penilaian-Mu. Dengan setiap nama yang dengannya Engkau menamai diri-Mu sendiri, atau mengungkapkannya dalam kitab-Mu, atau mengajarkannya kepada salah satu ciptaan-Mu, atau yang Engkau ketahui dalam ilmu-Mu, aku memohon agar Engkau menjadikan al-Quran sebagai musim semi hatiku, pelita dadaku, penghilang kesedihanku, dan penghilang kelukaanku.”

Doa ini merupakan cuplikan hadis nabi yang diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud ra. berikut;